Pria Pernah Mengaku Imam Mahdi Muncul Lagi, Buat Pertemuan, Warga Resah, Tapi Begini Pengakuannya

Pria ini pernah mengaku sebagai Imam Mahdi pada tahun 2009. Kini pria ini kembali membuat warga resah. 

Editor: Mursal Ismail
Kolase Tribun Video
Winardi yang mengaku Imam Mahdi di Kecamatan Sawangan, Depok, Rabu (29/5/2019). 

Pria ini pernah mengaku sebagai Imam Mahdi pada tahun 2009. Kini pria ini kembali membuat warga resah. 

SERAMBINEWS.COM – Masih ingat dengan Winardi? 

Pria ini pernah mengaku sebagai Imam Mahdi pada tahun 2009. 

Kini pria ini kembali membuat warga resah. 

Tepatnya membuat resah warga Kampung Perigi, Bedahan, Sawangan, Kota Depok, Jawa Barat. 

Pasalnya dari informasi yang beredar, dalam waktu dekat ini, Winardi akan kembali mengumpulkan para pengikutnya untuk sebuah kegiatan tertentu.

Untuk mencegah terjadinya kegiatan tersebut, sejumlah tokoh ulama dan pemuka agama setempat pun langsung menggelar pertemuan, dan memanggil Winardi.

Baca juga: Lembaga HAM China Tuding Amerika Berulangkali Lancarkan Perang di Negara Lain

Baca juga: Bunuh Pria yang Hamili Putrinya, Ayah di Langkat Minta Maaf Pada Keluarga Korban, Terancam 15 Tahun

Baca juga: PSM Makassar Tim Pertama ke Semifinal Piala Menpora 2021, Menang Adu Penalti 4-2 Lawan PSIS Semarang

“Pak Lurah Bedahan mendatangi kediaman Winardi.

Lurah melarang tentang pertemuan yang dilakukan Winardi untuk menjaga hal yang tidak diinginkan,” jelas Kapolsek Sawangan, AKP Rio Mikael Tobing, saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (9/4/2021).

Dikhawatirkan, Winardi mengumpulkan kembali pengikutnya untuk menyebarkan kembali aliran yang dianggap sesat seperti sebelumnya.

Namun demikian, hasil dari pertemuan, Winardi bersedia membatalkan kegiatan tersebut, dan membantah tuduhan aliran sesat yang disematkan padanya.

“Jadi sebenarnya dia mau bikin pertemuan untuk membahas hasil koperasi.

Jadi mereka buat koperasi, nah mereka mau membahas hasil koperasi itu. Tapi warga khawatirnya Winardi kembali mengulang perbuatannya,” kata AKP Rio Mikael Tobing menambahkan.

Atas kejadian tersebut, AKP Rio Mikael Tobing mengimbau agar warga tak perlu resah dan khawatir, dan memberikan informasi pada pihaknya bilamana ada kegiatan serupa.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved