Ramadhan 2021

Mengapa Harus Niat Sebelum Puasa dan Berdoa Saat Berbuka? Ini Penjelasan Ulama

terkait puasa, dikatakan Tgk Faisal bahwa niat merupakan kunci dari sah atau tidaknya ibadah ini. "Ibadah puasa ibadah yang terkait sah atau tidaknya

Penulis: Yeni Hardika | Editor: Safriadi Syahbuddin
SERAMBINEWS.COM/SYAMSUL AZMAN
Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh Tgk H Faisal Ali menyikapi terkait terjadinya bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar, Rabu (31/3/2021). 

Melansir dari Serambinews.com dalam artikelnya yang diterbitkan pada Senin 5 April 2021, terkait puasa, dikatakan Tgk Faisal bahwa niat merupakan kunci dari sah atau tidaknya ibadah ini.

"Ibadah puasa ibadah yang terkait sah atau tidaknya yaitu dengan niat,"

Baca juga: Menangis Bisa Batalkan Puasa Lho, Simak Penjelasan Buya Yahya Berikut Ini

Baca juga: Hukum Tidak Puasa dalam Bulan Ramadhan, Ustaz Masrul Aidi: 330 Hari Puasa Qadha Tak Sebanding

"Niat ibadah puasa ini harus kita niatkan pada waktu malam, waktunya sesudah shalat Magrib sampai sebelum adzan Shubuh, niat itu di dalam hati," jelasnya.

Adapun lafadz niat berpuasa yang bisa dibaca seperti disampaikan Tgk Faisal ialah sebagai berikut.

Nawaitu sauma ghadin an'adai fardi syahri ramadhana hadzihisanati lillahita'ala

Artinya: "Saya niat berpuasa esok hari untuk menunaikan fardhu di bulan Ramadhan tahun ini, karena Allah Ta'ala."

Lebih lanjut, Tgk Faisal menjelaskan, bahwa lafadz niat di atas merupakan ungkapan sunnah.

Lafadz tersebut bertujuan untuk memudahkan umat muslim dalam berniat di dalam hati.

"Adalah ungkapan sunnah, agar memudahkan kita niatkan di dalam hati kita, besok saya melaksanakan puasa fardhu Ramadhan sengaja karena Allah SWT," ujarnya.

Sementara itu, dalam niat ibadah puasa yang diamalkan, lanjutnya, harus mengandung tiga unsur.

Yaitu unsur sengaja, fardhu, dan menyebut hari Ramadhan (esok hari).

Baca juga: Hukum Swab saat Puasa Ramadhan, Batalkah Puasanya? Buya Yahya: Sama Seperti Orang Minum Obat

Mengapa harus berdoa saat berbuka puasa?

Tgk H Faisal Ali juga memaparkan secara tuntas tentang lafadz doa buka puasa dan alasan mengapa harus membaca doa sebelum berbuka puasa.

Melansir dari Serambinews.com dalam artikel lainnya yang tayang pada Senin 5 April 2021, Pimpinan Dayah Mahyal Ulum Al-Aziziyah Sibreh ini menerangkan, bahwa membaca doa berbuka puasa kedudukannya sama dengan doa yang dibaca ketika sahur.

"Sahur merupakan sunnah dilakukan, maka sama halnya dengan membaca doa buka puasa, sunnah dilakukan oleh orang yang berpuasa," ujarnya.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved