Berita Aceh Tamiang
Pernah Diusir dari Kontrakan, Janda Lima Anak di Aceh Tamiang Terharu Terima Rumah Bantuan
Disampaikan, kalau Dedek merupakan janda lima anak yang selalu hidup berpindah tempat. Bahkan Dedek dilaporkan, pernah diusir oleh pemilik kontrakan
Penulis: Rahmad Wiguna | Editor: Nurul Hayati
Disampaikan, kalau Dedek merupakan janda lima anak yang selalu hidup berpindah tempat. Bahkan Dedek dilaporkan, pernah diusir oleh pemilik kontrakan karena tidak sanggup membayar.
Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang
SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG – Berkah puasa Ramadhan 1442 H, dirasakan secara nyata dan tak pernah terbersit di benak Dedek Susanti (36).
Bagaimana tidak, ia yang selama ini tinggal berpindah kontrakan, kini nyaman menghuni rumah layak huni di Kampung Seuamdam, Kejuruanmuda, Aceh Tamiang.
Rumah ini merupakan “hadiah” dari Kodim 0117/Atam melalui program Karya Bakti TNI. Penyerahan kunci rumah dilakukan langsung Dandim 0117/Atam Letkol Cpn Yusuf Adi Puruhita, Senin (12/4/2021) atau sehari menjelang puasa Ramadhan.
Yusuf menjelaskan, program bedah rumah ini hasil kerja sama Kodim 0117/Atam dengan Pertamina.
“Sasaran Karya Bakti kali ini terhadap Dedek Susanti, seorang ibu rumah tangga berstatus janda yang memiliki lima anak,” kata Yusuf, Selasa (13/4/2021).
Kondisi kehidupan Dedek ini terungkap, saat seorang tetangganya memberi informasi kepada Koptu Ismail, prajurit yang selama ini aktif membangun MCK di rumah masyarakat miskin.
Baca juga: Pria Ini Bunuh Pasangan Sesama Jenis Usai Hubungan Intim di Kuburan China, Jasad Korban Membusuk
Disampaikan, kalau Dedek merupakan janda lima anak yang selalu hidup berpindah tempat.
Bahkan Dedek dilaporkan, pernah diusir oleh pemilik kontrakan karena tidak sanggup membayar.
“Kehadiran TNI dalam Karya Bakti merupakan wujud komitmen, hadir dan turut membantu menyejahterakan masyarakat kurang mampu. Di samping memiliki nilai program teritorial, tentunya dapat dijadikan sebagai bagian dari ibadah anggota,” ujarnya.
Dijelaskannya, proses pekerjaan pembangunan rumah untuk Dedek melibatkan delapan prajurit Kodim 0117/Atam dan dibantu empat masyarakat.
Dalam program ini, Kodim 0117/Atam turut menyerahkan alat bantu kepada salah seorang anak Dedek Susanti karena yang terlahir dalam kondisi bisu.
"Alhamdulillah, dengan adanya program ini, TNI khususnya Kodim 0117/Atam mendapat respon positif dari masyarakat, kita tidak bekerja sendiri tapi dibantu PT Pertamina. Namun demikian, tujuan kita adalah ingin menunjukan kepada masyarakat bahwa TNI ada bersama di tengah masyarakat," jelasnya. (*)
Baca juga: Peradi Pergerakan Nilai KIP Aceh tak Berwenang Memutuskan Penundaan Pilkada 2022, Ini Alasannya