Berita Abdya
Sebagian Muslim di Abdya Baru Laksanakan Tarawih pada Selasa Malam Ini
Sebagian masjid di Abdya baru melaksanakan shalat tarawih pada Selasa malam ini, dan mulai melaksanakan ibadah puasa para Rabu besok.
Penulis: Zainun Yusuf | Editor: Taufik Hidayat
Laporan Zainun Yusuf | Aceh Barat Daya
SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Penetapan 1 Ramadhan 1442 Hijriah/2021 Masehi di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), terjadi perbedaan.
Penetapan awal ramadhan tidak serentak di daerah terdiri dari sembilan wilayah kecamatan itu dilaporkan memang sering terjadi, dan terulang lagi tahun ini.
Amatan Serambinews.com, prosesi shalat tarawih tampak dilaksanakan di sebagian masjid di Kabupaten Abdya pada Senin (12/4/2021) malam, untuk melaksanakan 1 Ramadhan 1442 H pada Selasa (13/4/2021), hari ini, sesuai penetapan Pemerintah melalui Menteri Agama RI, diumumkan Senin malam.
Sedangkan sebagian besar masjid lainnya di Kabupaten Abdya, baru melaksanakan shalat tarawih pada Selasa (13/4/2021) malam ini, untuk melaksanakan ibadah puasa mulai Rabu (14/4/2021) besok.
Keterangan diperoleh Serambinews.com, di Kecamatan Blangpidie, kegiatan shalat tarawih, Senin malam antara lain di Masjid Agung Baitul Ghafur, masjid milik Pemkab Abdya di Desa Seunaloh, Kecamatan Blangpidie.
Shalat terawih juga dilaksanakan di Masjid At-Taqwa Blangpidie di Desa Keude Siblah, dan Masjid Nurul Yaqin di Desa Keude Siblah Kecamatan Blangpidie.
Baca juga: Aceh Besar Gelar Ramadhan Berkah di Sekolah, Tahsin Alquran Hingga Praktik Shalat
Baca juga: Cuaca Kondusif, Nelayan Mulai Lakukan Persiapan Melaut
Baca juga: Kepala KPPN Kota Banda Aceh: Tak Ada Antrean dalam Pencairan Dana Desa maupun BLT
Sekitar 17 masjid dan mushalla yang dikelola organisasi Muhammadiyah di sembilan kecamatan sejak Babahrot sampai Lembah Sabil, sudah melaksanakan shalat tarawih sejak Senin malam, dan berpuasa mulai Selasa, hari ini.
Sebagian masjid dalam sembilan kecamatan di Abdya, belum aktivitas shalat tarawih pada Senin malam, karena jamaah menunggu penetapan awal Ramadhan 1442 H dari sejumlah ulama pimpinan dayah yang turun ke sejumlah titik untuk memantau hilal (bulan) sejak Senin sore.
Hasil pemantauan hilal dilaporkan dalam sidang isbat Tim Rukyah di Masjid Jamik Baitul Adhim, Blangpidie. Sidang isbat yang digelar, Senin (12/4/2021) malam, menetapkan 1 Ramadhan 1442 H/2021 M jatuh pada Rabu tanggal 14 April 2021, karena saat itu hilal belum terlihat.
Ketua Umum Dewan Pimpinan Cabang Persatuan Tarbiyah Islamiyah (DPC Perti) Kabupaten Abdya,Tgk H Muhammad Qudusi Syam Marfaly dihubungi Serambinews.com, Selasa membenarkan hal itu.
Dalam sidang isbat, anggota tim rukyah melaporkan hasil kegiatan memantau hilal (bulan) di sejumlah titik di lapangan, baik di kawasan pantai Kabupaten Abdya maupun Kabupaten Aceh Selatan, mereka mengaku belum melihat bulan.
Tim rukyah dari Abdya juga berkoordinasi dengan sejumlah ulama dayah di Aceh, terutama di Kabupaten Aceh Selatan, Aceh Barat dan Nagan Raya, juga mengaku belum melihat hilal.
“Akhirnya, sidang isbat yang diikuti ulama pimpinan dayah pada Senin malam menetapkan 1 Ramadhan 1442 H jatuh tanggal 14 April 2021,” kata Tgk H Muhammad Qudusi Syam Marfaly, juga Pimpinan Dayah Bustanul Huda Blangpidie.
Baca juga: Warga Keracunan Gas, Anggota DPRA Minta PT Medco Pastikan Keamanan Semua Sumur Minyak
Baca juga: Telkomsel Pastikan Kualitas Jaringan Prima Selama Ramadhan
Baca juga: Ladang Minyak Terbesar di Amerika Serikat Diprediksi Alami Kekeringan Akhir Tahun Ini
Usai sidang isbat di Masjid Jamik Baitul Adhim Blangpidie, Senin malam, para ulama dan teungku dayah segera menghubungi para jamaah yang menunggu di masjid di kecamatan-kecamatan untuk memberitahukan bahwa 1 Ramadhan 1442 H dilaksanakan, Rabu (14/4/2021).