Ramadhan
Wajib Tahu! 5 Hal yang Membatalkan Puasa Ramadhan dan Bentuk Denda Bagi yang Bersetubuh
Selama menjalankan puasa Ramadhan, terdapat beberapa hal yang dapat membatalkan puasa.
Selama menjalankan puasa Ramadhan, terdapat beberapa hal yang dapat membatalkan puasa.
SERAMBINEWS.COM - Puasa di bulan Ramadhan dilaksanakan selama sebulan penuh.
Umat Islam pada Selasa (13/4/2021) hari ini, telah memasuki awal Ramadhan 1442 Hijriah.
Selama bulan Ramadhan 2021 ini, umat Muslim diwajibkan untuk melaksanakan ibadah puasa Ramadhan.
Kewajiban umat Muslim menjalankan ibadah puasa Ramadhan ini terdapat dalam Surah al-Baqarah ayat 183.
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ
Artinya: "Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa." [QS. al-Baqarah (2): 183].
Selama menjalankan puasa Ramadhan, terdapat beberapa hal yang dapat membatalkan puasa.
Di antaranya adalah makan dan minum di siang hari pada bulan Ramadhan.
Baca juga: Kisah Hidup Kaiji Wada, Mualaf Asal Jepang yang Menemukan Tujuannya Hidupnya di Dalam Al Quran
Baca juga: Rektor Imbau Peserta Tidak Datang Terlambat
Baca juga: Pemko Langsa Peroleh WTP Kedelapan Kali Berturut-turut
Dikutip dari Buku Tuntunan Ibadah Pada Bulan Ramadhan yang disusun oleh Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah, orang yang makan dan minum di siang hari saat bulan Ramadhan, puasanya batal dan wajib menggantinya di luar bulan Ramadhan.
Selain itu, bersenggama suami-istri di siang hari saat bulan Ramadhan, puasanya batal dan wajib mengganti puasanya di luar bulan Ramadhan.
Orang yang bersenggama suami-istri di siang hari pada bulan Ramadhan, juga diwajibkan untuk membayar kifarah berupa:
- Memerdekakan seorang budak.
- Kalau tidak mampu, harus berpuasa dua bulan berturut-turut.