Berita Luar Negeri

Kematian Akibat Covid-19 Tembus 3 Juta Orang di Seluruh Dunia

Angka kematian akibat Covid-19 secara global terus berlanjut meskipun upaya vaksinasi sudah berjalan

Editor: Muhammad Hadi
DOKUMEN RSUCM ACEH UTARA
Petugas medis membawa jenazah pasien Covid-19 yang meninggal di RSUCM Aceh Utara ke mobil ambulans 

Kematian Akibat Covid-19 Tembus 3 Juta Orang di Seluruh Dunia

SERAMBINEWS.COM - Angka kematian akibat Covid-19 secara global terus berlanjut meskipun upaya vaksinasi sudah berjalan.

Peningkatan tertinggi terjadi di wilayah-wilayah termiskin di dunia.

Melansir Bloomberg, Minggu (18/4/2021), total jumlah kematian secara global yang disebabkan Covid-19 yang muncul pada awal 2019 itu disebut telah mencapai 3 juta orang.

Satu juta terakhir terjadi dalam waktu lebih singkat dari 2 juta pertama.

Baca juga: Kisah Film Ottoman Bantu Kerajaan Aceh, Pria Turki Ini Penasaran Hingga Jatuh Cinta Pada Gadis Aceh

Butuh sekitar 8,5 bulan setelah kematian awal yang terjadi di China untuk menandai satu juta pertama kasus meninggal akibat virus tersebut dan dalam 3,5 bulan kemudian angkanya bertambah satu juta lagi.

Menurut data Universitas Johns Hopkins, angka 3 juta ditembus pada Sabtu (17/3/2021).

Itu hanya berselang tiga bulan setelah angka 2 juta ditembus pada 15 Januari 2021 lalu.

Baca juga: Klaim Punya Radar Canggih, Jenderal Iran Tegaskan Pertahanan Udara Terbaik di Kawasan

Interval yang semakin pendek, ditambah dengan meningkatnya jumlah kasus baru di seluruh dunia, memberikan pukulan bagi mereka berharap akhir pandemi sudah di depan mata seiring penyebaran vaksin yang semakin meluas.

Angka kematian sebenarnya akibat Covid-19 kemungkinan jauh lebih tinggi dari 3 juta, karena pelaporan yang kurang dan tidak merata di seluruh dunia.

Peningkatan laju tingkat kematian ini menggarisbawahi kesenjangan yang semakin lebar dalam memerangi pandemi, yang sejalan dengan kesenjangan dalam akses vaksin.

Baca juga: Juara MotoGP Portugal, Fabio Quartararo Pimpin Klasemen Sementara MotoGP 2021

Tingkat kematian di sebagian besar wilayah AS  dan Eropa semakin melambat setelah peluncuran vaksin.

Namun, di negara-negara berkembang,  khususnya Brasil, mengalami peningkatan kasus kematian.

Beban kematian meningkat di bagian dunia yang kurang kaya, termasuk mereka yang berjuang untuk mengakses vaksin.

Di antara satu juta kematian terakhir, bagian Brasil tumbuh 9,5 poin persentase dibandingkan dengan satu juta kematian sebelumnya, diikuti oleh Meksiko dan Peru.

Halaman
12
Sumber: Kontan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved