KUPI BEUNGOH
Khasiat Terapi Aromatik Minyak Nilam Aceh untuk Meningkatkan Imunitas Tubuh di Masa Pandemi Covid-19
Nilam juga telah banyak digunakan sebagai pengobatan herbal untuk mengobati pilek, diare, dermatitis, sakit kepala, demam dan meningkatkan nafsu makan
Esktrak minyak Nilam juga memiliki efek menghambat pertumbuhan mikroba seperti Staphylococcus aureus, Bacillus subtilis, dan Mycobacterium tuberculosis.
Minyak Nilam juga memiliki efek analgesik atau anti nyeri. Nyeri biasanya diawali dengan aktivasi nosireseptor dan merupakan gejala dari berbagai penyakit.
Minyak Nilam secara langsung dapat menghambat sejumlah asam asetat yang dihasilkan dari proses aktivasi nosireseptor.
Minyak Nilam juga berfungsi sebagai antiinflamasi. Kita ketahui bersama bahwa inflamasi (peradangan) dapat terjadi karena adanya interaksi lipopolisakarida sebagai komponen utama bakteri Gram-negatif dengan sel imun yaitu makrofag.
Sementara pada Covid-19, inflamasi dimulai pada saat virus menempel di mukosa saluran nafas, selanjutnya virus akan melepaskan toksinnya dan memicu berbagai reaksi radang seperti kemerahan, bengkak, rasa panas dan demam yang melanda seluruh tubuh.
Kandungan patchouli alcohol dan beberapa senyawa bioaktif lainnya dapat menghambat jalur peradangan seperti Siklooksigenase (COX) dan Lipoksigenase (LOX) pada inflamasi saluran nafas.
Minyak Nilam juga memiliki efek anti trombotik yaitu dapat mencegah agregasi Adenosine diphosphate (ADP) dan kolagen yang diinduksi trombosit.
Adanya kandungan ekstrak heksana pada daun Nilam dapat menekan aktivitas persarafan di saluran cerna sehingga bersifat efek anti emetik atau antimuntah.
Pemanfaatan minyak Nilam saat ini sudah banyak digunakan terutama dalam bentuk essential oil sebagai terapi aromatik, wewangian, kosmetik, produksi dupa dan penyedap makanan.
Kandungan Patchouli oil dari minyak Nilam tersusun dari senyawa 1,8-sineole yang dapat mengurangi radang di saluran pernapasan dan ditoleransi dengan baik pada pemberian inhalasi.
Teknik inhalasi atau menghirup udara yang mengandung aroma minyak Nilam ini dapat menjaga stabilitas kekebalan saluran pernapasan dari ancaman infeksi virus dan bakteri terutama di masa pandemi Covid-19.
Menghirup senyawa aromatik minyak Nilam sembari menjalankan aktivitas sehari-hari dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh terutama kekebalan di saluran pernapasan sehingga mengurangi kemungkinan penularan infeksi Covid-19, membantu menurunkan angka kejadian, angka kesakitan, dan pada akhirnya dapat juga menurunkan angka kematian Covid-19 di Aceh.
*) PENULIS adalah dokter alumni Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala.
KUPI BEUNGOH adalah rubrik opini pembaca Serambinews.com. Setiap artikel menjadi tanggung jawab penulis.