Internasional
Kementerian Kesehatan Bantan Rumor, Warga Tolak Dosis Vaksin Covid-19 Kedua
Kementerian Kesehatan Arab Saudi telah membantah klaim di media sosial, bahwa dosis kedua tidak akan diterima, karena kekhawatiran efek samping.
SERAMBINEWS.COM, JEDDAH - Kementerian Kesehatan Arab Saudi telah membantah klaim di media sosial, bahwa dosis kedua tidak akan diterima, karena kekhawatiran efek samping.
Di akun Twitter-nya, kementerian menerbitkan salah satu klaim paling diperdebatkan yang beredar di berbagai platform pada Minggu (2/4/2021).
Dilansir ArabNews, Selasa (4/5/2021), hal itu untuk meyakinkan penduduk bahwa tidak ada alasan untuk khawatir.
Baca juga: Putri Haifa Jadi Perwakilan Tetap Arab Saudi di UNESCO
Memposting salah satu FAQ dengan mengatakan:
“Salah, penundaan itu karena kurangnya pasokan global.
"Agar sebanyak mungkin anggota komunitas dapat memperoleh manfaat dari dosis yang tersedia.
"Hal itu untuk mencapai kekebalan yang diberikan oleh imunisasi ."
"Kuantitas akan disediakan dan dijadwalkan ulang untuk dosis kedua. "
Baca juga: Arab Saudi Umumkan 937 Kasus Baru Virus Corona dan 11 Kematian
Pada 10 April, kementerian mengumumkan bahwa mereka menunda semua janji bagi mereka yang menunggu dosis kedua vaksin COVID-19.
Janji yang dijadwalkan ulang akan diumumkan segera setelah persediaan tersedia.
Mereka yang berusia di atas 75 tahun akan dibebaskan dari aturan ini dan akan diberikan dosis kedua.
Dijadwalkan tanpa perlu membuat janji menurut juru bicara Kementerian Kesehatan Dr. Mohammed Al-Abd Al-Aly.(*)
Baca juga: Hizbullah Lebanon Membangun Kerajaan Narkoba, Targetkan Arab Saudi