Viral Medsos

Kisah Pilu Tukang Becak, Rela Jual Becaknya dengan Harga Murah Demi Bayar Zakat & Beli Baju Lebaran

Sang pemilik menjual becak tersebut karena ia mengaku tidak mampu membeli beras dan membayar zakat fitrah untuk enam orang anggota keluarganya.

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Zaenal
Tangkapan layar akun nstagram @sayaphati
Beliau merupakan seorang tukang becak asal Tegal, Jawa Tengah. Ia rela menjual becaknya dengan harga Rp 1 juta. 

Beruntung, sepeda tersebut digadaikan tanpa bunga dan sepedanya tidak ikut disita.

"Bapak juga sempat mau menggadaikan sepeda, untung yang pinjam uang baik hati jadi sehingga bentuknya hanya pinjaman tanpa bunga dan sepedanya tidak disita," tulis akun Sayap Hati.

Sebelum digadaikan, sepeda tersebut juga digunakan pak Andik untuk menjajakan masker.

Per harinya jika beruntung, ia mendapat penghasilan sebesar Rp 40 ribu.

"Bapak bilang kalau ramai jualannya bisa dapat 40 ribu perhari itu belum bersih ya. Tapi kalau sepi bapak cuma bisa bersyukur," lanjut keterangan foto.

Kisah pilu tukang becak tersebut akhirnya viral di media sosial. Banyak warganet yang memberi respon dengan kondisi kehidupan Pak Andik.

Beberapa di antaranya juga memberikan komentar doa dan dukungan untuk tukang becak tersebut.

Komentar warganet

"Open donasi kak..spy bapak nya tidak menjual becak nya, spy bisa nyari nafkah lagi," komentar @ris.myris.

"Haruskah berlaku demikian agar dunia tau kesulitan keluarga. .saya harus kah dan harus kah viral dlu," komentar @babanpejuanghidup.

"Semoga bapak slalu di beri kesehatan dan rejeki yang berlimpah ,smoga banyak orang baik yang selalu melarisi dagangan bapak," @safii_rara.

Baca juga: Tak Bisa Pakai Ponsel, Seorang Ibu Rutin Kirim Surat ke Anaknya, Kisahnya Viral di Twitter

(Serambinews.com/Firdha Ustin)

Baca juga berita lainnya

Baca juga: Poin-poin SK Penonaktifan 75 Pegawai KPK, Pengamat Sebut Sebagai Hal yang Menyedihkan

Baca juga: Hamas Gempur Pusat Ekonomi Tel Aviv Setelah Israel Serang Gaza

Baca juga: Doa Akhir Ramadhan dengan Lafal Latin dan Arti, Semoga Berjumpa Kembali Ramadhan Tahun Depan

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved