Berita Pidie Jaya
Satgas Covid-19 Pijay Lakukan Test Swab Antigen Secara Acak Terhadap 50 Pemudik Lokal
Satgas Covid-19 Pidie Jaya telah melakukan Test Swab Antigen secara acak bagi 50 pemudik lokal antar kabupaten/kota di Aceh.
Penulis: Idris Ismail | Editor: Saifullah
Laporan Idris Ismail I Pidie Jaya
SERAMBINEWS.COM, MEUREUDU - Tim Satuan Tugas atau Satgas yang juga tergabung dalam Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (TGTPP) Covid-19 Pidie Jaya telah melakukan Test Swab Antigen secara acak bagi 50 pemudik lokal antar kabupaten/kota di Aceh.
"Ini dilaksanakan sejak diterapkannya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Manusia (PPKM) menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 di Posko PPKM Pijay,” kata Juru Bicara (Jubir) Satgas Covid-19 Pijay, Eddy Azwar, SKM, MKes kepada Serambinews.com, Selasa (18/5/2021).
“Swab test ini dilakukan pada kedua pos Operasi Ketupat 2021, baik di Pos Terminal Tipe B di Kecamatan Meurah Dua maupun di Pos Luengputu, Kecamatan Badar Baru," sebut Eddy Azwar, SKM, MKes.
Swab antigen ini, lanjut dia, dilakukan guna mencegah penyebaranVvirus Corona atau Covid-19 di tengah masyarakat, terutama dari para pemudik lokal.
Malahan, beber Eddy, selama diberlakukan PPKM pihaknya juga turut mendirikan Posko PPKM Mikro di 222 gampong dalam delapan kecamatan di Pijay.
Baca juga: Gaji ke-13 PNS & Pensiunan 2021 Cair Bulan Depan, Berikut Rinciannya: Lengkap Dengan Tunjangan
Baca juga: Sejak Dua Hari Terakhir, Ruang Rawat RSUD dr Fauziah Bireuen Penuh Pasien
Baca juga: 2 Anggota TNI Dibacok OTK di Kabupaten Yahukimo, Papua, Senjata Korban Dibawa Kabur
“Adapun posko PPKM Mikro ini dijadikan sebagai benteng utama dalam melakukan pengawasan para pemudik atau sanak keluarga daei luar kabupaten/Kota yang tiba di setiap pelosok gampong-gampong sehinga mudah terdeteksi,” urainya.
“Langkah pengawasan ini menjadi lebih akurat karena masyarakat yang berperan secara langsung dapat menyampaikan informasi ini kepada tim Satgas di 12 puskesmas agar dapat ditindaklanjuti secara cepat dan tepat,” papar dia.
Seluruh rangkaian ini dilakukan seiring dengam adanya temuan data atas peningkatan kasus terkonfirmasi Covid-19 sebanyak 23 kasus baru di Pijay.
"Sepanjang dua pekan selama Mei ini, dua orang di antaranya diketahui meninggal dunia,” ungkap Eddy.
Baca juga: Ternak Warga Hilang dan Mati Terluka Diduga Dimangsa Harimau, BKSDA & WCS-IP Pasang Kamera Trap
Baca juga: Marak Kasus Penghinaan Berakhir Minta Maaf, Pengamat Sebut Wujud Lemahnya Penegakan Hukum
Baca juga: Mantan Polisi yang Jadi DPO Kejari Aceh Timur Meninggal Karena Terpapar Covid-19, Terkait Kasus Ini
“Maka ini menjadi catatan penting langkah strategis agar masyarakat dapat terhindar dengan selalu menerapkan Protokol Kesehatan (Protkes),"ungkapnya.(*)