Berita Nagan Raya

Kunjungi Rumah Sehat Covid-19 di Nagan Raya, Kapolda Aceh Beri Apresiasi Begini

Menurut Kapolda, dengan adanya Rumah Sehat sehingga bila terjadi penambahan kasus Covid-19, maka dapat dirawat di Rumah Sehat tersebut.

Penulis: Rizwan | Editor: Saifullah
Serambi Indonesia
Kapolda Aceh, Irjen Pol Wahyu Widada berbincang dengan Kapolres Nagan Raya, AKBP Risno, Dandim Letkol Inf Guruh Tjahyono, dan Sekda Ardimartha, dalam kunjungan ke Rumah Sehat Covid-19 di Nagan Raya, Kamis (27/5/2021) petang. 

Laporan Rizwan | Nagan Raya

SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Kapolda Aceh, Irjen Pol Wahyu Widada, MPhil memberikan apresiasi keberadaan Rumah Sehat Covid-19 di Nagan Raya dan sejumlah kabupaten di Aceh. 

Menurut Kapolda, dengan adanya Rumah Sehat sehingga bila terjadi penambahan kasus Covid-19, maka dapat dirawat di Rumah Sehat tersebut.

Saat ini, sebut Wahyu Widada, di RSUD Sultan Iskandar Muda Nagan Raya dirawat sebanyak 16 orang positif Covid-19m sehingga stok tempat tidur menipis. 

Sehingga, lanjutnya, dengan adanya Rumah Sehat, maka pasien yang tidak tertampung di rumah sakit, bisa dirawat di rumah tersebut.

Keberadaan Rumah Sehat Covid-19 ini, terang Kapolda Aceh, atas dukungan Pemkab, TNI, dan Polri. 

Baca juga: VIDEO Fasilitas Pasar Almahirah Lamdingin Terus Dibenahi, Pembeli Mulai Berdatangan

Baca juga: Pemimpin Kudeta Mali, Assimi Goïta Deklarasikan Diri Sebagai Presiden

Baca juga: Kakek 30 Kali Rudapaksa Gadis Muda di Kamar Mandi Futsal, Pelaku: Saya Ancam Santet Kelamin

"Kita tidak inginkan penambahan kasus. Tapi kita harus siap," lugasnya.

Dipaparkan Kapolda, keberadaan Rumah Sehat merupakan bentuk keseriusan daerah dalam penanganan kasus Covid-19

“Karena itu, mari kita dukung sehingga kasus Covid-19 tidak bertambah lagi di Aceh,” ajak Kapolda Wahyu Widada.

Pada bagian lain, Kapolda Aceh menyatakan, kasus terkonfirmasi positif di Aceh terus terjadi peningkatan yang sangat tinggi. 

Menurut Wahyu Widada, saat ini PPKM di setiap desa merupakan benteng terakhir sebagai langkah pencegahan penyebaran Covid-19. 

Baca juga: Divonis Denda Rp 20 Juta di Kasus Megamendung, Habib Rizieq Terlihat Tenang Sambil Berzikir

Baca juga: Refocusing untuk Penanganan Covid-19 di Pidie Rp 93 M, Termasuk Rp 6 M untuk UMKM, Ini Data Lengkap

Baca juga: Ribuan Warga Kongio Melarikan Diri dari Goma, Gunung Berapi Kedua Meletus Disusul Gempa

Karena itu, papar Kapolda, PPKM yang telah dibentuk di seluruh desa di Aceh harus dapat berjalan dengan baik.

Kapolda mengaku telah meninjau sejumlah PPKM di Aceh, seperti di Banda Aceh, Aceh Jaya, Aceh Barat, dan Nagan Raya serta sejumlah kabupaten lain. 

Bahkan, beber Wahyu Widada, pihaknya juga ikut menerjunkan anggotanya untuk mengawasi agar PPKM supaya berjalan dengan baik.

"Mari kita doakan, ikhtiar kita sehingga kasus Covid-19 segera berakhir," ucap Kapolda Aceh.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved