Suami Bunuh Istri Usai Hubungan Badan, Pelaku Cemburu dan Sebut Soal Perselingkuhan
Usai melakukan hubungan suami istri, pelaku dan korban terlibat cekcok hingga mengakibatkan korban meregang nyawa.
SERAMBINEWS.COM, BATAM - Nasib tragis menimpa seorang istri di Batam.
Seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) di Kelurahan Kabil, Kecamatan Nongsa, Batam, Kepulauan Riau meninggal dunia akibat dibunuh suaminya, Kamis (27/5/2021).
Diketahui yang menjadi korbannya adalah ibu dua orang anak berinisial DP (34).
Sedangkan pelakunya suami dari korban, AAS (36).
Pelaku tega membunuh istrinya sendiri di rumah keduanya usai berhubungan intim.
Kanit Reskrim Polsek Nongsa, Iptu Sofyan mengatakan pelaku berinisial AAS (36) sudah diamankan.
"Korban dan pelaku merupakan pasangan suami istri," kata Sofyan dilansir dari Tribunbatam.com, Kamis.
Sofyan menceritakan kronologi kejadian nahas tersebut terjadi pada Kamis dini hari sekira pukul 00:30 WIB.
"Kejadiannya dini hari tadi, usai pelaku dan korban berhubungan suami istri," ujar Sofyan.
Usai melakukan hubungan suami istri, pelaku dan korban terlibat cekcok hingga mengakibatkan korban meregang nyawa.
"Pelaku mencekik korban hingga meninggal," jelasnya.

Setelah itu pelaku yang telah menghabisi istrinya tersebut langsung menyerahkan diri ke Polsek Nongsa.
"Untuk saat itu keluarga Korban membawa korban ke RS Soedarsono Kabil dan sesampainya di RS Soedarsono Kabil berdasarkan keterangan dokter bahwa korban sudah meninggal dunia," ujarnya.
Baca juga: Suami Bunuh Istri di Muara Enim, Kepala Korban Ditombak 2 Kali, Pelaku Kesal Pulang Kerja Diomeli
Baca juga: Suami Aniaya Istri hingga Tewas Lalu Serahkan Diri ke Polisi, Kesal Tak Diberi Uang buat Beli Sepatu
Iptu Sofyan mengatakan kejadian pembunuhan itu didasari rasa cemburu pelaku terhadap istrinya.
"Pelaku di duga cemburu terhadap korban karena di duga korban selingkuh," ujar Sofyan.
Menurut Sofyan, pelaku atau suami korban menghabisi korban dengan mencekik istrinya hingga tewas.
"Pelaku mencekik leher korban hingga meninggal, di leher korban juga diketahui memar merah," ujarnya.
Pelaku dan korban diketahui sudah lama menikah.
Dari hasil pernikahannya korban dan pelaku dikarunia dua orang anak.

Anak pertama seorang laki laki diketahui berumur sekitar delapan tahun dan anak kedua perempuan, berusia sekitar 3 tahun.
"Anak mereka ada dua orang, yang besar umur 8 tahun laki laki dan yang kecil sekitar 3 tahun cewek," ujarn kerabat korban yang enggan disebut namanya.
Diketahui, pelaku biasanya bekerja di negeri Jiran, Malaysia.
Namun sejak Malaysia lockdown, akhirnya pulang ke Batam dan tak lagi bekerja.
Sedangkan sang istri setiap harinya berjualan secara online.
"Suaminya kemarin lepas pulang dari Malaysia dan saat ini nganggur. Mungkin pusing masalah ekonomi sampai dia (Pelaku) nekat mencekik istri," ujarnya. (Tribunbatam.com/ Alamudin Hamapu)
Baca juga: Moustapha Akkad, Ertugrul, dan Cut Nyak Dhien: Tentang Wajah Asli Yang Sering Terabaikan (I)
Baca juga: Terkait Hasil TWK 75 Pegawai KPK, Mantan Direktur KPK Berniat Somasi Kepala BKN
Baca juga: Sikapi Vonis 8 Bulan Penjara Soal Perkara Kerumunan Petamburan, Habib Rizieq: Kita Masih Pikir-pikir
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunBatam.id dengan judul PENGAKUAN Pelaku Pembunuh Istrinya di Nongsa Batam ke Polisi, Cemburu dan Sebut Soal Perselingkuhan