Ingin Tangkap Harun Masiku, Kasatgas Penyelidik KPK Tidak Dapat Izin dan Terganjal Tak Lolos TWK
Ingin Tangkap Harun Masiku, Kasatgas Penyelidik KPK Tidak Dapat Izin dan Terganjal Tak Lolos TWK
Sampai-sampai 74 pegawai KPK yang tak lolos TWK mencurigai Harun sebagai agen Firli Bahuri.
"Saya ini termasuk yang dekat, malah mereka-mereka ini curiga saya agennya dia," kata Harun.
Najwa Shihab lalu menanyakan kabar pengejaran Harun Masiku.
Harun Al Rasyid membocorkan keberadaan Harun Masiku.
"Ada, sinyal itu ada," kata Harun Al Rasyid.
Najwa berujar bila penyelidik tahu keberadaan Harun Masiku, berarti pimpinan KPK, Firli Bahuri juga seharusnya mengetahui.
Baca juga: Setelah Dilempar Kapak Besar, Kasi Satpol PP dan WH Aceh Barat Ditusuk Jelang Shalat Jumat
Namun rupanya, Harun Al Rasyid belum melaporkan perkembangan posisi Harun Masiku ke Firli Bahuri.
Hal itu terjadi karena saat mengetahui posisi Harun Masuki, Harun Al Rasyid justru dinyatakan tak lolos TWK dan diberhentikan dari KPK.
"Loh tapi karena saya sudah disuruh menyerahkan tugas dan tanggungjawab jadi saya ngak bisa ngelaporin," kata Harun Al Rasyid.
Dua bulan lalu, kata Harun Al Rasyid, Harun Masiku teridentifikasi berada di luar negeri.
Saat akan pergi mendatangi lokasi tersebut, Harun Al Rasyid tak mendapat izin dari pimpinan KPK.
"Saya bergerak lah sama Sinal, kita identifikasi di luar negeri waktu itu, kita mau berangkat kan aiaiai, ya kan. kira-kira 2 bulan lalu," kata Harun Al Rasyid.
Baca juga: Mau Nikah? Ini Cara Daftar Nikah di KUA Secara Online, Siapkan Dokumen Ini, Berikut Alurnya
Saat ini Harun Masiku, kata Harun Al Rasyid, sudah ada di Indonesia, namun ia keburu diberhentikan.
"Sekarang beliaunya di sini, sudah masuk Indonesia, tapi saya sudah keburu keluar SK 652," kata Harun Al Rasyid sambil menepuk meja.
"Kalau SKnya dicabut bisa ditangkap yah ?" timpal Najwa Shihab.