Breaking News

Korea Selatan Bangun Rudal Baru, Mampu Menyerang China, Rusia, hingga Hantam Korea Utara

rudal Korea Selatan sekarang secara teoritis dapat terbang cukup jauh untuk menghantam Beijing, Moskow, dan tempat lain.

Editor: Amirullah
(Thinkstock)
Ilustrasi Rudal Balistik. 

SERAMBINEWS.COM  - Korea Selatan bangun sistem rudal baru yang mampu menjangkau target lebih jauh.

Pasalnya, baru-baru ini Amerika mencabut pambatasan rangkau rudal Korea Selatan.

Diketahui, Korea Selatan adalah sekutu lama Amerika Serikat (AS).

Hanya saja, selama beberapa dekade terakhir AS telah membatasi dengan ketat seberapa jauh dan seberapa kuat rudal balistik Korea Selatan.

Sehingga banyak yang menyebut Korea Selatan sebagai boneka AS di Asia.

Namun kini pembatasan tersebut baru-baru ini dicabut.

Dan hal itu meningkatkan kekhawatiran tentang konsekuensi dari keputusan besar itu.

Dilansir dari sputniknews.com pada Sabtu (12/6/2021), penghapusan pembatasan jangkauan rudal AS memungkinkan Korea Selatan untuk mengembangkan teknologi militer baru.

Baca juga: Perdana Menteri Israel Berganti, Kebijakan Terhadap Palestina Akan Tetap Sama Bahkan Lebih Ekstrem

Baca juga: Niat Hati Agar Tampil Cantik, Penampilan Gadis Ini malah Di-bully setelah Melakukan Operasi Plastik

Di mana mereka mampu meningkatkan penangkal militer regionalnya sendiri.

Tapi jika Korea Selatan benar-benar melakukannya, maka itu dapat meningkatkan ketegangan dengan negara-negara tetangga.

Ini karena negara Asia Timur itu mendapatkan kembali otonomi penuh senjata non-nuklir setelah bertahun-tahun mengadvokasi.

Akhir bulan lalu, pemerintahan Joe Biden mencabut pembatasan terakhir pada program rudal Seoul, menghapus batas 800 kilometer pada jangkauan rudal balistik negara itu.

Dan, menurut para ahli, ini adalah perubahan kebijakan yang signifikan.

Karena rudal Korea Selatan sekarang secara teoritis dapat terbang cukup jauh untuk menghantam Beijing, Moskow, dan tempat lain.

Bahkan Korea Selatan juga bisa mengancam Korea Utara. Serta terlibat dalam konflik Taiwan dan Laut China Selatan.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved