Internasional
Tentara Filipina Bunuh Komandan Abu Sayyaf, Dikenal Sangat Kejam dan Brutal
Tentara Filipina telah membunuh seorang komandan Kelompok Abu Sayyaf (ASG) yang terkenal kejam dan brutal.
SERAMBINEWS.COM, MANILA - Tentara Filipina telah membunuh seorang komandan Kelompok Abu Sayyaf (ASG) yang terkenal kejam dan brutal.
Dia dituduh melakukan serangkaian penculikan untuk mendapatkan uang tebusan di Filipina selatan.
Dia tewas bersama dengan tiga anggota ASG lainnya selama pertempuran sengit pada Minggu (13/6/2021), kata para pejabat.
Sebuah laporan dari Komando Militer Mindanao Barat (Wesmincom) mengidentifikasi komandan ASG bernama Injam Yadah
Dia tewas dalam operasi gabungan militer dan polisi di Barangay Alat, pulau Jolo, Provinsi Sulu.
Dua dari anggota yang terbunuh lainnya diidentifikasi Al-Al Sawadjaan.
Dilaporkan sebagai saudara bungsu dari pembuat bom ASG Mundi Sawadjaan – dan seorang pria yang dikenal dengan alias “Rauf.”
Identitas anggota ASG ketiga belum ditetapkan.
Baca juga: Filipina Menunda Keputusan Membatalkan Pakta Pertahanan dengan Amerika Serikat
"Berdasarkan laporan dari lapangan, unsur gabungan tntara dan Polri melakukan operasi penegakan hukum," kata Komandan Wesmincom, Letnan Jenderal Corleto Vinluan, Jr.
Dia menegaskan sudah ada surat perintah penangkapan terhadap pimpinan subkelompok ASG, Injam Yadah... sekitar pukul 02.00 dinihari pada Minggu (13/6/2021).
Namun, setelah merasakan kehadiran pasukan di daerah itu, Yadah dan para pengikutnya melepaskan tembakan, yang mendorong pasukan pemerintah membalas.
Satuan Tugas Gabungan–Sulu (JTF) mengatakan bahwa keempat anggota ASG dibunuh di tempat.
“Kami sudah lama mencari Yadah; dia memiliki reputasi sebagai orang yang sangat kejam.
Seperti memenggal kepala warga sipil tak berdosa dan pasukan keamanan.
Akhirnya, tindakan mengerikannya sekarang akan berhenti total,” kata sebuah laporan yang diperoleh Arab News mengutip Mayor Jenderal William Gonzales, komandan JTF-Sulu.