Pendidikan Tahfidz
Aceh Besar Bahas Raqan SPT dan Pendidikan Tahfidz
Program sistim pendidikan terpadu dan program sekolah tahfidz telah berjalan dengan baik, sehingga dibutuhkan masukan seluruh elemen dalam pelaksanaan
Penulis: Asnawi Luwi | Editor: Ansari Hasyim
Laporan Asnawi Luwi I Aceh Besar
SERAMBINEWS.COM, ACEH BESAR - Pemerintah Aceh Besar melaksanakan Fokus Group Discusion (FGD) terkait Rancangan Qanun (Raqan) Sistim Pendidikan Terpadu dan Rancangan Qanun Satu Gampong satu hafidz di Gedung Dekranasda, Ingin Jaya, Gani, Senin (21/6/2021).
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Aceh Besar Dr Silahuddin MAg, kepada serambinews.com dalam rilis, Senin (21/6/2021) mengatakan program unggulan pendidikan di Aceh Besar yang lahir visi dan misi hingga RPJM pemerintah Mawardi Ali-Husaini A Wahab untuk melahirkan generasi maju dan berakhlaqul karimah serta menciptakan generasi hafidz qur'an telah berjalan efektif selama dua tahun, sehingga didorong menjadi program tetap yang akan diperkuat dengan qanun pendidikan.
• Tujuh Warkop di Kota Banda Aceh dan Aceh Besar Disegel, Kini Dianjurkan Tutup Pukul 22.00 WIB
• BKM Babul Maqhfirah Wisuda 68 Santri Tahfiz dan Tahsin Alquran Nonkarantina
"Program sistim pendidikan terpadu dan program sekolah tahfidz telah berjalan dengan baik, sehingga dibutuhkan masukan seluruh elemen dalam pelaksanaan berkelanjutan dikemudian hari," harapnya saat membuka FGD tersebut.
FGD tersebut dilaksanakan dengan pemaparan rancangan kedua qanun, kemudian mendengarkan masukan stakeholder untuk mendapatkan pemahaman bersama dan perbaikan konten raqan.(*)