Pemuda 20 Tahun Lukai Nenek Sendiri Pakai Pisau, Sang Cucu Emosi Tak Diberi Uang
Penganiayaan itu terjadi di Kelurahan Salekoe, Kecamatan Wara Timur, Kota Palopo, Sulawesi Selatan, Jumat (18/6/2021).
Yang dilakukan pelaku JA ternyata di luar batas.
Bukannya bersyukur masih diberi uang, namun ia malah marah karena merasa uang yang dikasih tidak cukup.
Panit Reskrim Polsek Wara, Ipda Andi Akbar menceritakan, pelaku awalnya minya uang sebesar Rp 25 ribu kepada ibunya.
Kemudian, sang nenek datang memberikan uang Rp 25 ribu karena pelaku tak diberi uang oleh ibunya.
"Akan tetapi pelaku tidak terima karena menganggapnya masih kurang," ujar Akbar.
Selanjutnya, antara pelaku dan ibunya terlibat adu mulut hingga pertengkaran fisik.
Pelaku yang saat itu emosi kemudian mengambil sebilah pisau dapur dan mengarahkan ke ibunya.
Ketika itu, sang nenek datang hendak melerai, namun pisau tersebut malah mengenai dirinya.
"Akan tetapi dilerai oleh korban yaitu neneknya namun pisau dapur tersebut mengenai korban pada jari kelingking yang mengakibatkan luka iris," jelas Akbar
JA (20) pelaku penganiayaan terhadap nenek sendiri, diamankan Unit Reskrim Polsek Wara.  (Polsek Wara )
Terancam 2 Tahun Penjara
Bukan dapat uang, pelaku AJ malah terancam dapat hukuman penjara akibar ulahnya sendiri.
Saat ini, AJ sudah dibawa ke Mapolsek Wara untuk dimintai keterangan.
Kapolres Sarolangun, AKBP Sugeng Wahyudiyono melalui Kapolsek Pauh AKP Maskat Maulana mengatakan, pelaku bakal dijerat Pasal 351 Ayat (1) KUHP Pidana dengan ancaman paling lama dua tahun penjara.
"Akibat perbuatannya, pelaku dikenakan sanksi sesuai 351 ayat (1) KUHPidana yang berbunyi barangsiapa dengan sengaja melakukan penganiayaan mengakibatkan luka dengan ancaman hukaman penjara," ujarnya, Minggu (20/6/2021).
Baca juga: VIDEO - Mengunjungi Teras Kaca di Atas Sebuah Ngarai Turki
Baca juga: TNI dan Puskesmas Syamtalira Bayu Data Warga Berstatus ODP
Baca juga: PKS dan Partai Demokrat Aceh Tengah Bahas Koalisi di Pilkada 2024 Mendatang
Tribun-Timur.com dengan judul Ngamuk Gara-gara Tak Diberi Uang, Cucu di Palopo Lukai Nenek Pakai Pisau,


 
                 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
				
			 
											 
											 
											 
											