Internasional
Ribuan Warga Negara Uni Eropa Terancam Kehilangan Status Hukum Tinggal di Inggris
Ribuan warga Uni Eropa yang tinggal di Inggris terancam kehilangan status hukum, baik yang sudah menikah ataupun belum.
"Ini adalah orang-orang yang sering kami dengar," katanya.
“Anda ingin merasa aman dan terlindungi, Anda ingin terus membuat rencana untuk masa depan Anda," ujarnya.
"Anda dapat membayangkan betapa rumitnya tidak memiliki kepastian itu dalam hidup Anda saat ini ketika segala sesuatunya akan berubah begitu banyak.”
Daria Riabchikova, seorang wanita Rusia yang mendaftar pada bulan Februari sebagai pasangan dari seorang warga negara Belgia yang tinggal di Inggris, mengatakan:
"Sangat frustrasi menunggu empat bulan untuk dokumennya diproses."
"Saya khawatir penundaan itu akan mempengaruhi pekerjaan baru yang akan dimulai."
"Saya merasa seperti warga negara kelas tiga, meskipun bekerja di sini dan membayar pajak dengan pasangan saya yang tinggal di sini."
"Kami berkontribusi pada tahun terakhir perjuangan dengan pandemi."
“Sekarang saya bahkan tidak dapat memproses aplikasi langsung tepat waktu.”
Angka tidak tersedia untuk menunjukkan dengan tepat berapa banyak orang yang akan melewatkan tenggat waktu.
Tetapi bahkan sebagian kecil dari populasi Eropa di Inggris akan berjumlah puluhan ribu orang, kata Parizotto.
Dalam beberapa minggu terakhir, pria Brasil-Italia berusia 25 tahun itu telah melakukan perjalanan dengan sukarelawan lain di seluruh Inggris.
Untuk mendesak komunitas Eropa yang bekerja di pertanian pedesaan dan gudang untuk mendaftar sebelum terlambat.
Salah satu kekhawatiran utama adalah bahwa kebijakan imigrasi dapat meninggalkan warisan bencana yang mirip dengan skandal "Windrush" Inggris.
Ketika banyak dari Karibia yang secara resmi menetap di Inggris beberapa dekade lalu secara keliru terjebak dalam aturan pemerintah baru yang keras untuk menindak imigrasi ilegal.
Banyak dari generasi Windrush, dinamai kapal yang membawa migran pertama pascaperang dari Hindia Barat kehilangan rumah dan pekerjaan.