CPNS 2021
BKN Wajibkan Peserta SKD CASN 2021 Mengisi Deklarasi Sehat dalam Kurun Waktu 14 Hari Sebelum Ujian
Formulir Deklarasi Sehat wajib diisi dalam kurun waktu 14 hari sebelum mengikuti ujian seleksi dan paling lambat pada H-1 sebelum ujian.
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Safriadi Syahbuddin
SERAMBINEWS.COM – Badan Kepegawaian Negara (BKN) mewajibkan kepada seluruh peserta Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) 2021, baik itu jalur CPNS maupun PPPK, untuk mengisi Deklarasi Sehat.
Deklarasi Sehat harus diisi oleh peserta sekurang-kurangnya satu hari sebelum ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) digelar.
Deklarasi Sehat adalah pernyataan kondisi kesehatan peserta SKD yang disampaikan dengan kondisi yang sebenarnya.
Di akun Twitter-nya, BKN mengatakan bahwa kewajiban pelamar mengisi formulir Deklarasi Sehat merupakan keputusan Panitia Seleksi ASN Nasional (Panselnas) setelah berkoordinasi dengan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, yakni Kemenkes dan BNPB.
“Guna mencegah penyebaran Covid-19 di lokasi ujian SKD CASN 2021, kepada seluruh peserta SKD diwajibkan untuk mengisi Deklarasi Sehat,” tegas BKN.
Baca juga: Materi dan Kumpulan Contoh Soal Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) Seleksi Kompetensi Dasar CPNS 2021
Baca juga: Jadwal Terbaru Pengumuman Hasil Sanggah Seleksi Administrasi CPNS, Diundur dari Jadwal Sebelumnya
Sebelum mengikuti seleksi setiap peserta wajib mengisi Deklarasi Sehat yang terdapat dalam portal https://sscasn.bkn.go.id.
Peserta wajib mengisi Deklarasi Sehat secara jujur.
Hal ini untuk mengetahui apakah yang bersangkutan terkonfirmasi/memiliki gejala covid-19 atau tidak.
“Ingat kejujuranmu saat mengisi akan dapat memperlancar pelaksanaan SKD sekaligus dapat mencegah penyebaran Covid-19 di titik lokasi SKD,” tulis BKN.
Formulir Deklarasi Sehat wajib diisi dalam kurun waktu 14 hari sebelum mengikuti ujian seleksi dan paling lambat pada H-1 sebelum ujian.
Baca juga: Kisi-kisi dan Contoh Soal Tes Karakteristik Pribadi (TKP) SKD CPNS 2021, Dilengkap Pembahasannya
Pengisian Deklarasi Sehat akan muncul ketika diakun peserta telah tersedia menu “Cetak Kartu Peserta Ujian”
Dalam akun sscasn, terdapat pemberitahuan yang menerangkan bahwa jika peserta sudah mengisi Deklarasi Sehat dapat mengisi kembali pada waktunya lalu dicetak kembali.
Untuk jadwal Ujian SKD akan diinfokan kemudian.
Terkait hilangnya menu pengisian formulir Deklarasi Sehat pada laman SSCASN, Kepala Biro Humas, Hukum, dan Kerja Sama BKN Satya Pratama meminta peserta seleksi ASN agar tak perlu panik.
Pasalnya, formulir isian deklarasi sehat itu nantinya akan kembali muncul.
"Nanti akan muncul lagi," ujarnya.
Baca juga: Kartu Deklarasi Sehat di SSCASN Sudah Diisi Sekarang, Haruskah Diisi & Cetak Lagi Mendekati SKD?
Pengisian Deklarasi Sehat
Formulir ini dapat ditemukan pada akun SSCASN masing-masing pelamar yang telah lolos seleksi administrasi ASN 2021.
Deklarasi Sehat ini terdapat di akun masing-masing peserta CASN 2021 yang telah memenuhi syarat dan telah dapat mencetak kartu ujian.
Formulir Deklarasi Sehat wajib diisi dalam kurun waktu 14 hari sebelum mengikuti ujian seleksi dan paling lambat pada H-1 sebelum ujian.
Jika peserta sudah mengisi Deklarasi Sehat dapat mengisi kembali pada waktunya, lalu dicetak kembali.
Pastikan Identitas diri dan nomor HP yang disebutkan adalah benar.
Baca juga: Muncul Form Kartu Deklarasi Sehat di Akun SSCASN, Apa Itu dan Kapan Sebaiknya Diisi?
Peserta tidak dapat merubah data identitas berupa Nama, Alamat Domisili dan NIK.
Apabila nomor HP peserta telah berubah, silahkan diisi dengan nomor HP yang aktif.
PERNYATAAN
1. Dalam 14 Hari terakhir saya
- Ada anggota keluarga satu rumah yang bergejala/terkonfirmasi COVID-19 *diisi (Tidak/Iya)
- Pernah bersentuhan fisik /berdekatan kurang dari 1 meter dengan orang yang bergejala/terkonfirmasi COVID-19 *diisi (Tidak/Iya)
2. Saya sedang mengalami kondisi di bawah ini;
- demam *diisi (Tidak/Iya)
- batuk *diisi (Tidak/Iya)
- lemas *diisi (Tidak/Iya)
- nyeri otot *diisi (Tidak/Iya)
- nyeri tenggorokan *diisi (Tidak/Iya)
- pilek / hidung tersumbat *diisi (Tidak/Iya)
- sesak nafas *diisi (Tidak/Iya)
- anoreksia / mual / muntah *diisi (Tidak/Iya)
- diare *diisi (Tidak/Iya)
- dan gejala lain yang mengarah COVID-19 *diisi (Tidak/Iya)
3. Saya dinyatakan terkonfirmasi COVID-19 *diisi (Tidak/Iya)
Setelah pernyataan diisi dengan sejujur-jujurnya, kemudian klik Simpan. (Serambinews.com/Agus Ramadhan)
Baca Juga Lainnya:
Baca juga: Mendagri Terbitkan Surat Edaran tentang Kebijakan Penyusunan APBD 2022
Baca juga: Ombudsman Apresiasi Polres Simeulue Proaktif Buka Gerai Vaksin Keliling
Baca juga: Presiden Ashraf Ghani Bersumpah Akan Kembali Ke Afghanistan Tegakkan Keadilan Bagi Warganya