Breaking News

Berita Langsa

Dua Napi Lapas Langsa Diduga Jebol Plafon Sel Isolasi Covid-19 dengan Besi, Alat Turut Dibawa Kabur

Diduga peralatan untuk menjebol plafon sel isolasi itu turut dibawa lari oleh kedua napi yang kabur tersebut supaya tidak terlacak petugas. 

Penulis: Zubir | Editor: Saifullah
FOR SERAMBINEWS.COM
Dua napi yang kabur dari Lapas Langsa ternyata merupakan pindahan dari Lapas Meulaboh, Aceh Barat dan Lapas Idi, Aceh Timur. 

Sebelumnya dilaporkan, dua narapidana Lapas Kelas IIB Langsa yang sedang menjalani isolasi mandiri di sel isolasi Lapas karena positif Covid-19, Kamis (2/9/2021) lalu, kabur dari Lapas Kelas IIB setempat.

Kedua narapidana yakni, M Nur alamat Desa Buket Pala, Kecamatan Pereulak, Aceh Timur dan Hendri Andika Putra, alamat Komplek Budha Tzu Chi Blok III Gampong Peunaga Baroe, Kecamatan Meureubo, Aceh Barat.

Kepala Lapas Kelas IIB Langsa, Heri, AMd, IP kepada Serambinews.com, Sabtu (4/9/2021), membenarkan ada dua napi Lapas tersebut yang kabur dari sel pada Kamis (2/9/2021) pagi menjelang subuh itu.

"Dua napi yang kabur dari sel isolasi Lapas itu atas nama M Nur dan Hendri Andika Putra. Mereka ditempatkan di sel isolasi karena positif Covid-19 setelah dilakukan swab napi tanggal 26 Aguatus lalu," ujarnya.

Baca juga: Muntah Darah Usai Sarapan, Napi Kasus Narkoba di Rutan Sigli Meninggal, Baru Jalani 5 Bulan Hukuman

Hery yang kini juga sedang melakukan isolasi sejak tanggal 26 Agustus lalu karena terpapar Covid-19 menambahkan, kedua napi kabur dari sel isolasi Covid-19 Lapas setempat diperkirakan antara pukul 04.25 WIB hingga 04.30 WIB.

Pasalnya, petugas Lapas yang piket malam kejadian Kamis (2/9/2021) itu pada pukul 04.00 WIB dan terakhir pukul 04.25 WIB ,memantau dari CCTV melihat 2 napi masih terlihat di sel isolasi tersebut.

Kedua napi kabur dengan cara awalnya merusak plafon sel isolasi berada berdekatan dengan sel wanita lalu keluar dari pintu kecil.

Kemudian setelah berada di luar sel isolasi mereka memanjat tembok Lapas Kelas IIB Langsa dengan menggunakan kain yang disambung-sambung.

Saat kejadian, posisi Heri mengaku ia sedang melakukan isolasi di rumah karena terpapar Covid-19, termasuk 2 napi yang kabur itu serta berapa pegawai Lapas lainnya. 

Karena sebelumnya, ada 1 pegawai positif Covid-19 sehingga dilakukan swab semua pegawai Lapas termasuk napi. 

Baca juga: Dalami Kasus Wanita Hamil Miliki Sabu 83 Paket, Polisi Buru Pemilik Barang Haram hingga Periksa Napi

Hery menyebutkan, selama ia isolasi mandiri hingga seminggu ke depan nantinya, jabatan Kalapas di Plh kan kepada Kepala Pengamanan Lembaga Permasyarakatan (KPLP). 

Atas kejadian itu, timpal Hery, pada Kamis (2/9/2021), pihaknya telah melaporkan kepada Polres Langsa dan kini pihak kepolisian termasuk sipir Lapas setempat masih mengejar 2 napi yang kabur itu.

"Kasus napi kabur ini dilaporkan sipir kepada saya sekitar pukul 05.30 WIB, dan di hari itu juga pihak Lapas membuat laporan ke Polres Langsa," urainya. 

Bahkan, katanya, pihak Lapas Kelas IIB Langsa juga telah berkoordinasi dengan Lapas Meulaboh untuk membantu memantau keberadaan napi Hendri Andika Putra.

Pasalnya, napi Hendri Andika Putra ini sebelumnya merupakan napi pindahan dari Lapas Meulaboh, Aceh Barat ke Lapas Kelas IIB Langsa. 

Baca juga: VIDEO - Sebanyak 592 Napi di LP Lhokseumawe Jalani Vaksinasi Covid-19 Dosis II

"Sedangkan M Nur, kita juga sudah mendatangi keluarganya di Pereulak, Aceh Timur agar membantu penyerahan diri M Nur untuk kembali ke Lapas Kelas IIB Langsa," tutupnya.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved