Berita Aceh Besar

KMP Papuyu naik Dock, Warga Pulo Aceh Beralih ke Kapal Kayu

Setelah KMP Papuyu tidak berlayar untuk sementara waktu, maka warga di kedua pulau itu beralih ke kapal kayu untuk menyeberang ke daratan Aceh.

Penulis: Muhammad Nasir | Editor: Taufik Hidayat
Dok Dishub Aceh
KMP Papuyu sedang berlayar dari Pelabuhan Ulee Lheue (Banda Aceh) ke Pulo Aceh (Aceh Besar) 

Laporan Muhammad Nasir | Aceh Besar

SERAMBINEWS.COM, PULO ACEH - Pelayaran untuk rute Pelabuhan Ulee Lheue - Pelabuhan Seurapong dan Pelabuhan Ulee Lheue Lamteng, Pulo Aceh Dihentikan Sementara. 

Penyebabnya, karena KMP Papuyu yang beroperasi rute itu akan naik Docking untuk melakukan perawatan rutin.

Kapal dijadwalkan akan berlayar kembali pada 30 September nanti.

Setelah KMP Papuyu tidak berlayar untuk sementara waktu, maka warga di kedua pulau itu beralih ke kapal kayu atau boat untuk menyeberang ke daratan Aceh.

Warga Pulo Aceh, Fauzi Ulpa mengatakan, selama ini, dalam seminggu kapal KMP Papuyu berlayar tiga kali ke Pulau Nasi dan dua kali ke Pulau Breueh. 

Sedangkan saat tak ada kapal, warga naik kapal kayu.

Baca juga: KMP Papuyu Masuk Dock, Pelayaran ke Pulo Aceh Dihentikan Sementara

Baca juga: Pisah Ranjang, Wanita Ini Didekati Pria Lain, Suami Pantau di Facebook, Cemburu Hingga Bunuh Istri

Baca juga: Tabung Gas dan Bola Lampu di Toko Raib, Pemilik Usaha Cek CCTV dan Malah Temukan Pocong

Katanya, sebenarnya Docking kapal itu tidak terlalu menjadi kendala bagi penumpang perorangan, karena selalu tersedia kapal kayu milik warga setempat.

Hanya saja, warga tidak bisa membawa mobilnya dari daratan ke   pulau maupun sebaliknya. 

"Mungkin sekarang yang mau menyeberangkan mobil sudah tidak bisa lagi, harus nunggu kapal siap. Kalau orang dan sepeda motor masih ada kapal kayu," ujar Fauzi.

Sebelumnya diberitakan, Pelayaran ke Pulo Aceh dengan KMP Papuyu sudah dihentikan sejak, Jumat (3/9). Seiring KMP Papuyu akan menjalani perawatan rutin.

Hal itu disampaikan Kepala Pelabuhan Ulee Lheue Banda Aceh, Fahrul kepada Serambi, Sabtu (4/9/2021).

Kata Fahrul, hingga kemarin kapal penyeberangan itu masih ditambat di area kolam labuh Ulee Lheue. Kemungkinan, katanya, kapal itu akan melakukan perawatan di galangan yang ada di Sabang.

"Papuyu sekarang lagi naik Docking, sejak kemarin (Jumat) kapal udah ga berlayar lagi, Uda stanby di Ulee Lheue, mereka kan harus urus-urus surat dulu sebelum Docking," ujar Fahrul.

Baca juga: Sertifikat Vaksinasi Presiden Bocor, Kemenkes Tutup Data Pribadi Pejabat di Aplikasi Peduli Lindungi

Baca juga: Ada Ratusan Orang Mirip tapi Bukan Saudara, Ilmuwan Bingung Jelaskan Fenomena Unik di Desa Ini

Namun berdasarkan informasi di Instagram Dishub Aceh, KMP Papuyu akan berhenti sementara, hingga 30 September 2021, untuk perawatan.

Untuk diketahui, setiap kapal menjalani docking rutin yang melakukan perawatan rutin, sehingga menghindari adanya kendala dan masalah selama berlayar.

KMP Papuyu merupakan kapal yang dioperasikan oleh PT ASDP untuk rute perintis ke Pulo Aceh, yang merupakan pulau terpencil di Aceh. Awalnya kapal ini melayani ke Lamteng di Pulau Nasi. Namun sejak beberapa bulan terakhir kapal mulai melayani pulau disebelahnya, yaitu Pulau Breueh, dengan berlabuh di Pelabuhan Ulee Paya/Seurapong.

KMP Papuyu memiliki kapasitas mengangkut 105 penumpang dan memuat 8 unit kendaraan, dengan rincian 2 unit kendaraan kecil dan 6 unit bis/truk ukuran sedang.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved