Kenangan Sakum Nugroho, Semusim Bersama Persiraja, Usai Promosi ke Divisi Utama Langsung Pensiun
Sebagaimana diketahui, Sakum Nugroho juga mampu mengantarkan PSMS juara Perserikatan tahun 1983 dan 1985.
Penulis: Imran Thayib | Editor: Imran Thayib
Sebagaimana diketahui, Sakum Nugroho ditarik oleh Persiraja Banda Aceh selepas meninggalkan PSMS Medan.
Saat itu, setelah mengakhiri karier sebagai bintang PSMS, Sakum Nugroho pindah tugas ke bank pemerintah di Lhokseumawe.
Ternyata, kehadirannya di Lhokseumawe menarik perhatian petinggi terutama Ketua Umum Persiraja asal Trienggadeng, H Iskandar Husein.
Meski sudah tiga tahun meninggalkan lapangan hijau, namun kemampuannya tak menghilang.
Sang arsitek Persiraja, Parlin Siagian langsung memberi satu slot bagi Sakum di lini tengah.
Kala itu, Sakum bahu membahu bersama Taufik Junianto di bawah mistar, kapten Samsul Bahri, Abdurrahman, Hendra
Saputra, Ramadana, Zarmansyah alias Tompi, Mustafa Jalil, Anwar, Dahlan Jalil, dan mesin gol asal Meureudu, A Gamal.
Dari pahlawan yang sukses membawa Persiraja kembali ke divisi utama musim 1991/1992, empat pemain sudah meninggal dunia.
Mereka yang sudah kembali ke rahmatullah adalah kapten Samsul Bahri, Zarmansyah alias Tompi, Agamal, dan Sakum Nugroho.
Demikian juga dengan Parlin Siagian yang juga sudah meninggal dunia pada November 2020 di Medan, Sumatera Utara.(*)
Baca juga: VIDEO Petinggi TNI Datangi Keramba Tiram Eks Kombatan GAM Tgk Jamaica di Ulee Lheue Banda Aceh
Baca juga: VIDEO Lagi Viral Tiga Pria Mirip Dono, Kasino, Indro, Netizen Ramai-Ramai Minta Dibuatkan Film
Baca juga: VIDEO Satpol PP Tertibkan Pasar Ilegal di Ulee Lheue Banda Aceh, Beri Waktu Sepekan untuk Urus Izin
Baca juga: VIDEO Tim PON Aceh Boyong 20 Pemain ke Jawa Timur