Berita Aceh Tamiang
Bersaing dengan 4 Negara, Murid SD di Aceh Tamiang Juara Pantun Internasional, Dinas, DPRK Apresiasi
Pemenang kejuaraan ini diumumkan dari Malaysia secara daring pada 4 Septermber 2021 lalu.
Penulis: Rahmad Wiguna | Editor: Mursal Ismail
Pemenang kejuaraan ini diumumkan dari Malaysia secara daring pada 4 Septermber 2021 lalu.
Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang
SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG - Ghazy Khairan Taqy, murid kelas VI SD Negeri I Sungai Liput, Aceh Tamiang memenangi Pentas dan Apresiasi Seni Festival Pantun Pendidikan Negeri Serumpun (FPPNS) 2021.
Festival pantun tingkat internasional ini digelar di Malaysia.
Pemenang kejuaraan ini diumumkan dari Malaysia secara daring pada 4 Septermber 2021 lalu.
Kabid Pendidikan Dasar (Dikdas) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Tamiang, Bambang Sepriyanto menjelaskan kejuaraan pantun internasional ini diikuti sekira 400 murid dari empat negara.
Keempat negara itu adalah Malaysia, Brunei Darussalam, Singapura, dan Indonesia.
Bambang mengatakan Taqy merupakan satu-satunya murid asal Indonesia yang meraih prestasi di kejuaraan ini.
Baca juga: Bawakan Tari, Puisi hingga Pantun, Puluhan Seniman Aceh Meriahkan Pagelaran Seni Budaya
"Alhamdulillah ini merupakan kebanggaan Indonesia," kata Bambang, Sabtu (18/9/2021).
Diketahui peringkat kedua kejuaraan ini diraih Rose Ariesyah Azrielyanie dari Sekolah Kebangsaan Bandar Tawau Dua, Sabah, Malaysia.
Kemudian peringkat ketiga Noorsarina Natasya dari Sekolah Kebangsaan Panchor Merah, Terengganu, Malaysia.
"Pemerintah daerah tentu akan memberi apresiasi, nanti diserahkan bersaman dengan murid lain yang hari ini masih berjuang di Kompetisi Olahraga Siswa Nasional (KOSN)," ujarnya.
Prestasi ini pun menarik perhatian Ketua DPRK Aceh Tamiang, Suprianto yang secara khusus menemui Taqy di sekolahnya, Jumat (17/9/2021) kemarin.
Baca juga: Eko Patrio Siap Bantu Rp 1 Juta Tiap Bulan untuk Anak Sapri Pantun, Kecuali Ibunya Menikah Lagi
Suprianto datang bersama dua anggota dewan lainnya, Muhammad Irwan dan Fitriadi serta Sekjen Gerindra Aceh Tamiang, Sariadi.
Senada dengan Bambang, Suprianto pun mengatakan prestasi Taqy membanggakan Aceh dan perlu didukung untuk memacu motivasinya.
"Kami bangga, mudah-mudahan kehadiran kami ini bisa membangkitan motivasi ananda dan anak-anak lain untuk berprestasi," kata Suprianto.
Dalam kunjungan itu Suprianto menyerahkan bantuan berupa uang tunai untuk membantu keperluan sekolah Taqy.
Dia berharap Disdikbud Aceh Tamiang terus menggali potensi anak didik agar bisa mengharumkan nama daerah.
Baca juga: Pantun BPK untuk Nova Isyaratkan Minta Temuan BPK RI Segera Ditindaklanjuti
Taqy sendiri menjelaskan pantun yang ia bacakan di FPPNS 2021 hasil karyanya.
Bakat menulis pantun ini sudah ia miliki sejak duduk di bangku kelas satu SD atas bimbingan kedua orangtuanya.
"Semua saya yang tulis, ibu cuma koreksi saja," kata Taqy didampingi Kepala SDN I Sungai Liput, Nuraini. (*)