Mata Ronaldo Juling, Messi dan Varane Lebih Parah, eFootball 2022 Di-bully, Konami Minta Maaf
Kasus ini seperti pengalaman game Cyberpunk 2077, yang kemudian ditarik dari toko-toko PlayStation beberapa hari setelah dirilis.
Ternyata permintaan maaf tersebut keluar tidak lama setelah eFootball rilis pada 30 September 2021.
Seperti yang diketahui bahwa grafis untuk pemain diperlihatkan sangat kaku dan dianggap oleh pemain begitu jelek.
Bahkan hari ini, Minggu (3/10/2021) eFootball 2022 hanya mendapatkan review positif sebanyak 10 persen dari 15.560 komentar di layanan penyalur gim, Steam.
Selain itu laman Goal juga menyatakan bahwa eFootball 2022 dianggap sebagai gim sepakbola terburuk sepanjang masa.
Saking dianggap sangat buruk, salah satu akun di Twitter yang bernama @BassRicky_ menambahkan soundtrack Naruto ketika salah satu pemain di dalam gim, Ansu Fati dianggap berlari layaknya karakter Naruto.
Sementara itu, penjelasan detail terkait gameplay eFootball 2022 dituliskan oleh salah satu akun di Steam yang bernama Suki.
Penjelasan detail dari salah satu akun di Steam terkait gameplay eFootball 2022.
Dirinya hanya memberikan review positif karena eFootball 2022 bersifat gratis dibanding seabrek penilaian negatif seperti permainan yang sangat lambat, tampilan layar dengan warna yang buruk, terjadinya bug, turunnya frame per second atau FPS saat replay, dan masih banyak lagi.
eFootball 2022 dapat diunduh secara gratis di platform PS5, PS4, PC, Xbox One, Xbox Series X/S, iOS, dan Android.
Baca juga: Banjir di Aceh Utara Disebabkan Sungai Meluap dan Tanggul Jebol
Baca juga: Hujan Diprediksi Masih akan Guyur Sebagian Aceh Hingga 3 Hari Mendatang
Baca juga: Usai Kalah dari Persija 0-1, Persiraja Jadi Juru Kunci Klasemen
Kompas.com dengan judul "Mata Ronaldo Juling", Buruknya eFootball 2022 Di-bully Netizen Sedunia",