Berita Lhokseumawe
MaTA Menduga Kasus Dugaan Korupsi Pembangunan Pengaman Tanggul Cunda -Meuraksa Dikendalikan Mafia
Masyarakat Transparansi Aceh (MaTA) menduga, kasus dugaan korupsi pada Proyek Pembangunan Tanggul Pengaman Pantai Cunda -Meuraksa sudah dikendalikan
Penulis: Jafaruddin | Editor: Nurul Hayati
Awalnya, penyidik beralasan belum ada hasil audit dari BPKP untuk melanjutkan proses kasus tersebut, tapi sekarang hasilnya keluar dan kerugiannya negara juga sudah jelas.
“Ini baru pertama di Aceh dalam penanganan kasus korupsi di Aceh. Bisa-bisanya, setelah ada hasil audit, kasus tersebut mau dihentikan,” ujar Alfian.
Padahal, BPKP juga sudah mengeluarkan biaya yang berasal dari negara untuk mengikuti permintaan Kejari Lhokseumawe waktu itu, yang meminta audit.
Karena itulah, MaTA secara tegas meminta untuk adanya kepastian hukum dalam kasus tersebut.
MaTA kata Alfian, tidak akan terkejut apabila kasus tersebut nantinya dihentikan.
Untuk diketahui, MaTA sudah melaporkan penanganan kasus tersebut ke Jaksa Agung Muda Pengawasan (Jamwas) Kejagung, menyangkut penyelesaian kasus tersebut yang dinilai sudah mangkrak.
Kalau Kejaksaan tidak berdaya, maka kasus tersebut segera dilepas karena masih ada institusi negara yang masih konsisten untuk mengusut kasus tersebut.
“MaTA sendiri akan melakukan langkah selanjunya, apabila kasus tersebut dihentikan,” pungkas Alfian.(*)
Baca juga: Dugaan Pelanggaran Kasus Tanggul Cunda-Meuraksa di Lhokseumawe, Begini Sorotan LSM MaTA