Audit Kinerja
Itjen Kemenag Audit Kinerja Kampus IAIN Langsa
Pada hari yang sama, tim auditor mengawali kegiatannya dengan Entry Meeting bersama para pimpinan di lingkungan IAIN Langsa.
Penulis: Zubir | Editor: Ansari Hasyim
Sedangkan Ali Yuddin sebagai Ketua Tim Audit, menjelaskan mengenai tujuan, maksud dari audit kinerja hingga ke aspek penilaiannya.
Baca juga: Bupati Apresiasi Peran BIN dalam Percepatan Vaksinasi di Aceh Barat
Audit Kinerja Berbasis Tugas dan Fungsi memiliki peran penting dalam struktur tata kelola perguruan tinggi untuk memastikan manajemen risiko yang efektif.
Untuk memastikan efektivitas kerangka kerja manajemen risiko organisasi, civitas akademika perguruan tinggi perlu mengandalkan tiga fungsi garis pertahanan audit yang termuat pada konsep three lines of defence dalam audit.
Konsep ini menjelaskan bahwa, garis pertahanan pertama, merupakan fungsi yang memiliki dan mengelola risiko.
Garis pertahanan kedua, merupakan fungsi yang mengawasi atau berspesialisasi dalam manajemen risiko.
Garis pertahanan ketiga, merupakan fungsi yang memberikan jaminan independen di atas semua audit internal.
Pada dasarnya audit kinerja berbasis Tugas dan Fungsi ini mendudukan auditor internal sebagai trusted advisor bagi auditi agar pengelolaan dan implementasi GRC dapat dijalankan maksimal.(*)