Kesehatan
Lebih Rentan dialami Wanita, Kenali Gejala-Gejala Infeksi Saluran Kemih (ISK) Sesuai Jenisnya
Seseorang yang terkena ISK di bagian ini mungkin akan merasakan sakit di bagian punggung atau pinggul, demam tinggi, gemetar dan menggigil, mual
Penulis: Yeni Hardika | Editor: Amirullah
SERAMBINEWS.COM - Infeksi saluran kemih atau disingkat ISK adalah infeksi yang terjadi di bagian mana pun dari sistem kemih.
ISK disebabkan oleh mikroba yang masuk ke sistem kemih hingga menyebabkan peradangan dan infeksi.
Dilansir dari Cleveland Clinic, sebagian besar kasusnya disebabkan oleh bakteri jenis Escherichia coli (E.coli), yaitu bakteri yang biasanya ditemukan di usus.
Tetapi ada juga yang disebabkan karena jamur atau yang paling jarang terjadi karena virus.
ISK bisa terjadi di bagian sistem kemih manapun, yang terdiri dari ureter, kandung kemih, uretra hingga ginjal.
Dalam banyak kasus, ISK sering terjadi di saluran kemih bagian bawah, yaitu di bagian kandung kemih dan uretra.
Namun bakteri ini bisa saja naik ke bagian ureter hingga dapat menginfeksi ginjal.
ISK bisa dialami oleh siapapun. Tetapi wanita lebih rentan mengalaminya.
Baca juga: 5 Risiko yang Mengintai Jika Punya Kebiasaan Menahan Kencing, Bisa Kena ISK hingga Batu Ginjal
Baca juga: Jarang Diketahui, Ini 10 Gejala Infeksi Saluran Kemih atau ISK, Sensasi Terbakar hingga Urine Keruh
Hal ini dikarenakan saluran uretra pada wanita lebih pendek atau lebih dekat dengan anus yang merupakan tempat bakteri E.coli biasa ditemukan.
Perlu diketahui, infeksi yang menyerang sistem kemih ini menunjukkan gejala berbeda, tergantung pada jenisnya.
ISK adalah istilah untuk infeksi yang terjadi di seluruh saluran kemih.
Sementara infeksi yang terjadi di bagian kandung kemih disebut infeksi kandung kemih (sistitis).
Infeksi yang terjadi di bagian ini lebih spesifik karena bakteri masuk ke kandung kemih dan menyebabkan peradangan.
Infeksi juga dapat menyebar hingga ke ginjal. Kondisi ini merupakan kondisi yang lebih rumit dari ISK karena dapat mengancam nyawa apabila bakteri berpindah dari ginjal ke dalam darah.
Perbedaan bagian yang terinfeksi ini pun memberi gejala yang lebih spesifik, disamping gejala ISK secara umum.