Pesawat Cargo Smart Air Tergelincir di Papua, Pilot Meninggal dan Kopilot Terluka
Pesawat dengan nomor registrasi PK-SNN itu mengangkut kebutuhan sembako dan tidak berpenumpang.
"Belum digeser, kami menunggu KNKT," kata Herman saat dihubungi Tribun Papua melalui sambungan telepon.
Herman belum bisa memastikan penyebab kecelakaan pesawat tersebut.
"Belum tahu, intinya kami menunggu hasil penyelidikan oleh KNKT," ungkapnya.
Bupati Puncak Berduka
Diberitakan Tribun Papua, Bupati Puncak, Willem Wandik menyampaikan belasungkawa atas insiden kecelakaan Smart Air di Bandara Aminggaru.
"Atas nama Pemerintahan Puncak, menyampaikan belasungkawa mendalam kepada keluarga dari almarhum pilot yang ditinggalkan, keluarga diberikan kekuatan," kata Willem melalui pesan singkat, Senin siang.
Willem menyebutkan, saat ini jenazah masih diusahakan untuk diterbangkan dari Ilaga ke Timika.
"Kami masih usahakan untuk jenazah diserahkan kepada pihak keluarga di kampung halamannya," sambungnya.
Baca juga: BERITA POPULER - 9 Pejabat Aceh Dipanggil KPK, Kadisnakermobduk Aceh Tersangka Dugaan Korupsi
Baca juga: VIDEO - Kisah Anjing Bernama Canon yang Ditangkap Satpol PP di Aceh Singkil
Baca juga: Shori Murata Pemain Asing Persiraja Dikartu Merah Bikin Kesalahan Konyol, Hendri Susilo Sebut Fatal
Tribun-Papua.com dengan judul Pesawat Smart Air Jatuh, Penerbangan di Puncak Papua Terhenti
Dan Bupati Puncak Willem Wandik: Kecelakaan Pesawat, Keluarga Diberikan Kekuatan dari Tuhan