Selebriti
Saat Dono dan Kasino Meninggal, Indro Warkop Ungkap Pesan Terakhir Sahabat: Sudah Waktunya
Diketahui Kasino meninggal dunia pada 18 Desember 1997, sementara Dono wafat pada 30 Desember 2001 silam.
lihat foto
Diketahui Kasino meninggal dunia pada 18 Desember 1997, sementara Dono wafat pada 30 Desember 2001 silam.
SERAMBINEWS.COM - Masih ingat aktor Dono, Kasino dan Indro yang populer digrup Warkop.
Mendiang Dono dan Kasino menyisakan kenangan tak terlupakan bagi Indro.
Pelawak Indro Warkop mengungkapkan detik-detik sebelum kedua sahabatnya, Dono dan Kasino meninggal dunia.
Diketahui Kasino meninggal dunia pada 18 Desember 1997, sementara Dono wafat pada 30 Desember 2001 silam.
Sebelum meninggal dunia, Kasino sempat dirawat di rumah sakit akibat menderita kanker otak.
Selama menjalani perawatan, Indro bersama Dono selalu bergiliran setiap hari menjaga Kasino.
Indro Warkop mengatakan bahwa hari itu, yakni pada 18 Desember adalah jadwal dirinya menjaga sang sahabat di rumah sakit.
Baca juga: Jaksa Limpahkan Perkara Kerumunan Diduga Libatkan Selegram Herlin Kenza ke PN Lhokseumawe
Baca juga: Sepekan Satu Agen Togel Ditangkap di Pidie, Kini Polisi Amankan Supir
Baca juga: Tak Hanya untuk Pesawat, Pemerintah Akan Terapkan Tes PCR untuk Seluruh Moda Transportasi
Hal itu disampaikan dalam video yang diunggah di kanal YouTube Helmy Yahya Bicara, Kamis (21/10/2021).
"Kalau Mas Kasino tragis tuh, Mas Dono udah nentuin, 'sehari gue sehari lu', kalau lu nggak bisa ngomong ke gue, gue yang gantiin," kata Indro.
"Hari itu gue, malam sampai pagi," sambungnya.
Indro Warkop yang trauma melewati lorong rumah sakit, meminta istrinya, Nita untuk menemani.
Di satu sisi, Indro mendapati pertanda bahwa anaknya yang masih bayi, terus menangis dan tidak bisa tidur saat dirinya pergi ke rumah sakit.
"Apa mungkin pertanda nih ya karena Kasino udah di ICU, gue jalan ke sana tepat pas depan kamar Kasino gue terima telepon 'Mas Kasino enggak ada'," tutur Indro Warkop.
Bahkan, menurut pria 63 tahun ini, Kasino sudah mengetahui proses menjemput ajalnya.
"Dia cerita 'kalau gue nggak survive kemarin, gue akan ngalamin begini begini begini sampai mati' jadi dia tahu prosesnya," paparnya.
