CPNS 2021
Bersiap Hadapi SKB CPNS! Tahap 1 Dimulai 15 November 2021, Simak Ketentuan dan Materi Ujiannya
materi SKB untuk Jabatan pelaksana yang bersifat teknis dapat menggunakan soal SKB yang sesuai atau masih satu rumpun dengan Jabatan Fungsional
Penulis: Yeni Hardika | Editor: Safriadi Syahbuddin
SKB tambahan ini tidak merupakan tes wawancara.
Jika Instansi Daerah melaksanakan SKB tambahan selain dengan sistem CAT, berlaku ketentuan sebagai berikut:
- SKB dengan sistem CAT merupakan nilai utama dengan bobot paling rendah 60 persen dari nilai SKB secara keseluruhan
- SKB tambahan diberikan bobot paling tinggi 40 persen dari nilai SKB secara keseluruhan.
Pelaksanaan SKB tambahan di Instansi Pemerintah menjadi tanggung jawab panitia seleksi instansi.
Durasi ujian SKB
Dijelaskan dalam pasal 46 Permenpan RB tersebut, waktu ujian SKB yang dilakukan dengan sistem CAT dari BKN dilaksanakan dalam durasi 90 menit bagi formasi non disabilitas.
Sedangkan bagi pelamar penyandang disabilitas sensorik netra yang melamar pada kebutuhan umum atau kebutuhan khusus selain kebutuhan khusus penyandang disabilitas, waktu pelaksanaan SKB sama dengan seleksi pada kebutuhan umum.
Dalam hal pelamar penyandang disabilitas sensorik netra terdapat kendala teknis dan memerlukan pendampingan, panitia seleksi instansi menyediakan pendamping atau aplikasi pendukung.
Panitia seleksi instansi berkoordinasi dengan BKN menyiapkan aksesibilitas pada lokasi pelaksanaan SKB menyesuaikan dengan kondisi fisik pelamar penyandang disabilitas.
Pengolahan nilai SKD dan SKB
Pengolahan hasil integrasi nilai SKD dan nilai SKB dilakukan oleh Ketua Panitia seleksi nasional (Panselnas).
Pengolahan hasil integrasi nilai sebagaimana dimaksud sesuai dengan ketentuan sebagai berikut:
- SKD sebesar 40 persen
- SKB sebesar 60 persen.
Dalam hal pelamar memiliki nilai yang sama dari hasil pengolahan integrasi nilai penentuan kelulusan akhir secara berurutan didasarkan pada:
- Nilai kumulatif SKD yang tertinggi Jika nilai masih sama, penentuan kelulusan akhir didasarkan secara berurutan mulai dari nilai TKP,TIU, sampai dengan nilai TWK yang tertinggi.
- Jika nilai masih sama, penentuan kelulusan akhir didasarkan pada nilai indeks prestasi kumulatif yang tertinggi bagi lulusan diploma/sarjana/magister, sedangkan untuk lulusan sekolah menengah atas/sederajat berdasarkan nilai rata-rata yang tertinggi yang tertulis di ijazah
- Jika nilai masih sama, penentuan kelulusan didasarkan pada usia pelamar yang tertinggi.
Jadwal lengkap lanjutan seleksi CPNS dan PPPK Non Guru 2021
Berikut jadwal lengkap pelaksanaan seleksi CPNS dan PPPK 2021 terbaru yang dirilis BKN dalam surat Nomor 13515/B-KS.04.01/SD/K/2021.
- Pengolahan nilai SKD CPNS dan nilai seleksi kompetensi PPPK Non-guru
Tahap 1 : 19-21 Oktober 2021
Tahap 2 : 1-3 November 2021
- Rekonsiliasi hasil SKD CPNS dan seleksi kompetensi PPPK Non-guru
Tahap 1 : 22-23 Oktober 2021
Tahap 2 : 4-6 November 2021
- Validasi nilai SKD CPNS dan nilai seleksi kompetensi PPPK Non-guru
Tahap 1 : 22-25 Oktober 2021
Tahap 2 : 5-8 November 2021
- Penyampaian hasil SKD CPNS dan seleksi kompetensi PPPK Non-guru
Tahap 1 : 26-27 Oktober 2021
Tahap 2 : 9-10 November 2021
- Penentuan lokasi ujian SKB oleh instansi
Tahap 1: 28-29 Oktober 2021
Tahap 2: 11-12 November 2021
- Pengumuman hasil SKD CPNS dan seleksi kompetensi PPPK Non-guru
Tahap 1 : 29-30 Oktober 2021
Tahap 2 : 13-14 November 2021
- Pemilihan lokasi ujian SKB oleh peserta
Tahap 1 : 31 Oktober-1 November 2021
Tahap 2 : 15-16 November 2021
- Penjadwalan SKB
Tahap 1 : 2-4 November 2021
Tahap 2 : 17-19 November 2021
- Pengumuman jadwal pelaksanaan SKB
Tahap 1 : 7 November 2021
Tahap 2 : 22 November 2021
- Pelaksanaan SKB
Tahap 1 : 15-28 November 2021
Tahap 2 : 27 November-18 Desember 2021
- Pengolahan/integrasi hasil SKD dan SKB
Tahap 1 : 29 November-1 Desember 2021
Tahap 2 : 19-20 Desember 2021
- Rekonsiliasi integrasi hasil SKD dan SKB
Tahap 1 : 2-4 Desember 2021
Tahap 2 : 21-24 Desember 2021
- Validasi hasil integrasi SKD dan SKB
Tahap 1 : 5-6 Desember 2021
Tahap 2 : 27-28 Desember 2021
- Penyampaian hasil SKD dan SKB
Tahap 1 : 7-8 Desember 2021
Tahap 2 : 29-30 Desember 2021
- Pengumuman hasil SKD dan SKB
Tahap 1 : 9-10 Desember 2021
Tahap 2 : 3-4 Januari 2022
- Masa sanggah
Tahap 1 : 13-16 Desember 2021
Tahap 2 : 5-8 Januari 2022
- Jawab sanggah
Tahap 1 : 17-24 Desember 2021
Tahap 2 : 10-17 Januari 2022
- Pengumuman pasca sanggah
Tahap 1 : 27-29 Desember 2021
Tahap 2 : 18-19 Januari 2022
- Penyampaian kelengkapan dokumen
Tahap 1 : 30 Desember-17 Januari 2022
Tahap 2 : 20 Januari-15 Februari 2022
- Usul penetapan NIP/NI PPPK
Tahap 1 : 1-30 Januari 2022
Tahap 2 : 1-28 Februari 2022
(Serambinews.com/Yeni Hardika)