Berita Aceh Besar
Pusat Riset Pendidikan Gelar Pelatihan Karya Tulis Bagi 80 Guru Madrasah Banda Aceh dan Aceh Besar
Kegiatan tersebut dilaksanakan untuk melatih para guru meningkatkan kompetensi dan memperkaya wawasan dalam menulis karya ilmiah.
Penulis: Misran Asri | Editor: Ibrahim Aji
Kegiatan tersebut dilaksanakan untuk melatih para guru meningkatkan kompetensi dan memperkaya wawasan dalam menulis karya ilmiah.
Laporan Misran Asri | Aceh Besar
SERAMBINEWS.COM, JANTHO - Pusat Riset Pendidikan menggelar pelatihan karya tulis ilmiah bagi 80 guru madrasah se-Kota Banda Aceh dan Aceh Besar.
Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Dekranasda Aceh Besar, Senin (8/11/2021), tersebut mengusung tema "Menjadi Guru Hebat dengan Menulis" bertempat di Aula Dekranasda Aceh Besar.
Ketua panitia Dr Lismijar, MA dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan tersebut terlaksana atas kerja sama Pusat Riset Pendidikan dengan Ketua Komisi VI DPRA dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Banda Aceh dan Aceh Besar serta didukung Kemenag Aceh Besar.
"Kami menyampaikan terima kasih kepada para pihak yang memberi dukungannya, sehingga terselenggara kegiatan pelatihan karya tulis ilmiah ini dengan sukses," ujar Lismijar, Selasa (9/11/2021).
Ia menyebutkan tujuan kegiatan tersebut dilaksanakan untuk melatih para guru meningkatkan kompetensi dan memperkaya wawasan dalam menulis karya ilmiah.
Baca juga: Disdukcapil Kota Banda Aceh Verifikasi NIK Narapidana di Rutan Banda Aceh, Ini Arah Peruntukkannya
Baca juga: KPK Hibahkan Aset Koruptor ke Lima Instansi, Nilainya Rp 85,1 Miliar
Karena itu pihaknya menaruh harapan kepada pemerintah dan pihak-pihak yang memiliki kebijakan dalam bidang pendidikan untuk terus memperbanyak kegiatan-kegiatan pelatihan penulisan karya tulis ilmiah bagi guru di samping selalu memberikan kesempatan kepada guru untuk mengikuti pelatihan-pelatihan karya tulis ilmiah, Dr Lismijar.
Sementara itu Kepala Kemenag Aceh Besar, Abrar Zym, SAg, MH saat membuka acara tersebut menyampaikan bahwa Kemenag Aceh Besar sangat mendukung kegiatan pelatihan itu, karena kegiatan tersebut merupakan salah satu upaya menumbuhkan budaya literasi bagi guru.
Melalui kegiatan pelatihan karya tulis ilmiah bagi guru diharapkan dapat meningkatkan kemampuan para guru dalam menyusun dan mempresentasikan karya ilmiah.
Sementara itu Pembina Pusat Riset Pendidikan Rusydi SAg, menyampaikan bahwa pelatihan karya tulis ilmiah ini dilaksanakan dengan tujuan dapat membantu para guru dalam menulis karya ilmiah.
Baca juga: Bantuan Korban Banjir di Tangse, Pidie Terus Mengalir, Camat Sebut Satu Titik Jalan Rusak Parah
Baca juga: Pemerintah Aceh Sosialisasi Jabatan Fungsional Pustakawan
"Melalui kegiatan ini kita berharap dapat membentuk tradisi ilmiah di kalangan para guru, karena salah satu kriteria guru hebat adalah memiliki kemampuan dalam menulis karya ilmiah," terang Rusydi.
Adapun yang menjadi pemateri pada kegiatan pelatihan karya tulis ilmiah bagi guru tersebut, yakni Dr Iskandar Abdul Samad MA dan Dr Fakhrul Rijal MA dari Pusat Riset Pendidikan.
Selain memberikan penjelasan panjang lebar tentang penulisan karya tulis ilmiah, kedua pemateri juga memotivasi para guru agar memiliki semangat tinggi dalam menulis.
Kegiatan pelatihan tersebut juga turut dihadiri pejabat yaitu Ketua Komisi VI DPRA Ustaz Irawan Abdullah SAg, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Besar, Dr Silahuddin MAg.
Di samping itu hadir Kabid SMP Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Banda Aceh Evi Susanti SPd MSi, Kasi Penmad Kemenag Aceh Besar, Suryadi SAg.(*)
Baca juga: Pemerintah Jaga Momentum Pengendalian Kasus Covid-19 untuk Pemulihan Ekonomi Nasional
Baca juga: Warung Kopi dan Kelontong di Meulaboh Hangus Terbakar