Timor Leste, Negara Kecil yang Ditunggangi Beberapa Negara, Begini Sikap Barat Terhadap Wilayah Ini

Timor Leste merupakan sebuah negara di sebelah tenggara Indonesia, menempati setengah Pulau Timor sekaligus berbatasan darat dengan Indonesia.

Editor: Amirullah
via Kompas.com
Ilustrasi Timor Leste 

Setelah Jepang kalah dalam Perang Dunia Kedua, wilayah Timor Leste kembali dikuasai Portugis.

Begitu panjangnya pendudukan oleh bangsa lain dialami Timor Leste berlanjut hingga kedatangan Pasukan Indonesia.

Indonesia rupanya tak bertindak sendiri, karena sebuah dokumen yang dideklasifikasi setelah Timor Leste lepas dari Indonesia mengungkapkan dukungan dari negara-negara Barat. Kunjungan Presiden AS Ford ke Indonesia kala itu disebut sebagai "lampu hijau" untuk menyerang.

Melansir globalissues.org, terungkap saat itu Indonesia mendapat dukungan militer, ekonomi dan politik dari negara-negara seperti Inggris, Amerika Serikat dan Australia, dengan berbagai alasan antara lain cadangan minyak dan gas, lokasi yang strategis, berbagai kepentingan perdagangan dan tenaga kerja murah.

Krisis Timor Leste Tahun 1999 dan Sikap Negara-negara Barat

Terjadi krisis di Timor Leste setelah pemungutan suara atau referendum digelar.

Krisis Timor Timur tahun 1999 itu dimulai dengan serangan militan anti-kemerdekaan terhadap warga sipil, dan meluas menjadi kerusuhan di seluruh Timor Timur, berpusat di ibu kota Dili.

Sekitar 1.400 penduduk tewas, kemudian tentara PBB (INTERFET) dikirim ke Timor Timur untuk mengembalikan stabilitas dan menjaga perdamaian.

Disebut, dukungan juga ditunjukkan negara-negara Barat dengan reaksi internasional yang lambat, ketika milisi dan paramiliter Indonesia yang didukung militer melakukan kampanye teror.

Ada banyak pertanyaan tentang kemampuan PBB dan Dewan Keamanan PBB untuk cepat menanggapi krisis tersebut.

Sikap negara-negara Barat pun menjadi sorotan, di mana media membandingkan dengan krisis Kosovo yang terjadi beberapa bulan sebelumnya.

Untuk krisis Kosovo, komunitas internasional (Barat) memimpin kampanye di sana atas dasar intervensi kemanusiaan.

Media arus utama barat dan politisi dari negara-negara seperti Amerika Serikat membuat pengamatan setelah krisis Kosovo tentang bagaimana kedaulatan nasional tidak dapat menyembunyikan kejahatan perang dan sebagainya.

Tetapi di Timor Timur, menyarankan bahwa kedaulatan Indonesia perlu dipertahankan dan mereka harus bertanggung jawab dalam proses perdamaian.

Artikel ini telah tayang di Intisari-online.com dengan judul Ironi Timor Leste, Wilayahnya Kecil, Namun Ditunggangi Beberapa Negara dan Alami Kekerasan Bertubi-tubi, Ternyata Beginilah Cara Barat Memandang Wilayah Ini

Baca juga: Tak Kunjung Sejahtera Usai Pisah dari RI, Kini Timor Leste Terancam Bangkrut dan Jadi Negara Bahaya

Baca juga: Padahal Satu Daratan Pulau Timor Terbelah Jadi Dua, Ini Penyebab Timor Leste Ogah Gabung dengan RI

Baca juga: Bukan Cuma Jadi Negara Miskin, Timor Leste Kini Malah Jadi Negara Berbahaya di Dunia dalam Hal Ini

Baca juga: Singapura Getol Tolak Timor Leste Gabung dengan ASEAN, Dianggap Beban Meski Punya Ladang Minyak

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved