Timor Leste, Negara Kecil yang Ditunggangi Beberapa Negara, Begini Sikap Barat Terhadap Wilayah Ini
Timor Leste merupakan sebuah negara di sebelah tenggara Indonesia, menempati setengah Pulau Timor sekaligus berbatasan darat dengan Indonesia.
SERAMBINEWS.COM - Timor Leste dulu pernah menjadi bagian dari Indonesia sebelum memilih untuk referendum pada tahun 1999.
Negara kecil ini resmi merdeka pda tahun 2002.
Timor Leste merupakan sebuah negara di sebelah tenggara Indonesia, menempati setengah Pulau Timor sekaligus berbatasan darat dengan Indonesia.
Ini adalah salah satu negara terkecil di dunia, dengan luas hanya 15.007 kilometer persegi. Sebagai perbandingan, luas pulau Jawa saja 128.297 kilometer persegi.
Meski begitu, wilayah kecil ini pernah menjadi perebutan beberapa negara, juga mengalami krisis dan kekerasan yang bertubi-tubi.
Bangsa terakhir yang menduduki wilayah ini sebelum kemerdekaannya adalah Indonesia.
Operasi Seroja yang dimulai pada 7 Desember 1975 kemudian berhasil menjadikan Timor Leste sebagai bagian wilayah Indonesia.
Timor Leste pun menjadi provinsi termuda Indonesia kala itu, hingga pada tahun 1999 digelar referendum yang memberikan kesempatan untuk Timor Leste menentukan nasibnya sendiri.
Referendum yang digelar pada 30 Agustus 1999 menunjukkan hasil bahwa rakyat Timor Leste menolak integrasi dengan Indonesia dan menginginkan kemerdekaan.
Jauh sebelum itu, Timor Leste telah mengalami pendudukan selama ratusan tahun oleh Bangsa Portugis, dan menjadi medan pertempuran Perang Dunia Kedua.
Dikuasai Portugis, Jepang, hingga Indonesia
Pada tahun 1859, Portugis membagi Pulau Timor dengan Belanda lewat Perjanjian Lisbon, setelah konflik perebutan wilayah ini.
Bagian barat Pulau Timor kemudian dikenal sebagai Timor Belanda, dan bagian timur sebagai Timor Portugis.
Timor Portugis atau kini Timor Leste, diperintah oleh Portugal selama kurang lebih 3 abad, sejak 1700-an hingga 1975. Di antara tahun-tahun ini, wilayah Timor Leste pernah jatuh ke tangan Jepang karena kemenangannya melawan Pasukan Sekutu.
Selama Perang Dunia Kedua, ribuan orang Timor Leste kehilangan nyawa mereka membantu pasukan Australia berperang melawan Jepang.