Berita Bireuen
2 Penjaga Bulldozer di Juli Meninggal Tertimbun Longsor, Mayat Keduanya Dievakuasi Pakai Mobil Kebun
Kedua korban adalah Muhammad Rika (20), warga Desa Seuneubok Dalam, Kecamatan Juli, Kabupaten Bireuen, Aceh dan Kabirin alias Gugun (40) warga Blang
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Mursal Ismail
Kedua korban adalah Muhammad Rika (20), warga Desa Seuneubok Dalam, Kecamatan Juli, Kabupaten Bireuen, Aceh dan Kabirin alias Gugun (40) warga Blang Keutumba.
Laporan Yusmandin Idris I Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Dua penjaga alat berat bulldozer meninggal tertimbun tanah longsor di Desa Seuneubok Dalam, Kecamatan Juli, Kabupaten Bireuen, Kamis (2/12/2021) dini hari.
Kedua korban adalah Muhammad Rika (20), warga Desa Seuneubok Dalam, Kecamatan Juli, Kabupaten Bireuen, Aceh dan Kabirin alias Gugun (40) warga Blang Keutumba.
Gugun juga sudah berkeluarga di Desa Seuneubok Dalam.
Berhubung kondisi jalan sulit dilalui kendaran ke lokasi kedua korban lokasi tertimbun, maka mayat keduanya dievakuasi dengan mobil kebun jenis Taff Hiline.
Kemudian dipindahkan ke ambulans Puskesmas Juli dan Pikap BPBD.

Baca juga: Jalan Tertimbun Longsor, Satu Desa di Bener Meriah Masih Terisolir, Begini Kondisinya
Amatan Serambinews.com, puluhan warga serta anggota Polsek Juli Bireuen mengevakuasi korban dengan mobil kebun Taft Hiline.
Dari lokasi tersebut diturunkan ke ruas jalan, setelah perjalanan menanjak dan menurun serta jalan licin, kedua korban dipindahkan ke ambulans Puskesmas Juli Satu dan mobil pikap BPBD Bireuen.
Mobil ambulans dan pikap ini sudah menunggu di salah satu ruas jalan.
Kedua mayat korban segera dibawa ke Puskesmas Juli untuk divisum.
Puluhan warga serta keluarga ikut mengantar jenazah keduanya dengan sepeda motor dari belakang dan sesekali terpaksa berhenti karena jalan tanjakan maupun turunan licin dan rusak berat.
Baca juga: Begini Kronologis Warga Tertimbun Longsor Lalu Hanyut ke Sungai
Kedua korban diperkirakan sudah meninggal tertimbun tanah longsor sekitar pukul 01.00 – 04.00 WIB dini hari, Kamis (2/12/2021).
Hal ini sebagaimana dugaan beberapa tim medis atas dasar kondisi kedua mayat sudah kaku.
Tim medis Puskesmas Juli melakukan visum keduanya, usai divisum, korban dibawa pulang ke rumah duka di kawasan Desa Seuneubok Dalam.