Internasional
AS Laporkan Kasus Pertama Covid-19 Varian Omicron, Fauci Sebut Hanya Tunggu Waktu Saja Datang
Pemerintah Amerika Serikat (AS) mencatat kasus pertama Covid-19 varian Omicron pada Rabu (1/12/2012).
SERAMBINEWS.COM, SAN FRANCISCO - Pemerintah Amerika Serikat (AS) mencatat kasus pertama Covid-19 varian Omicron pada Rabu (1/12/2012).
Kasus itu ditemukan dari seorang pelancong yang divaksinasi kembali ke California setelah melakukan perjalanan ke Afrika Selatan.
Saat ini, para ilmuwan di seluruh dunia berlomba untuk menentukan apakah versi mutan yang baru dari virus Corona itu lebih berbahaya dari yang sebelumnya.
Dr. Anthony Fauci, pakar penyakit menular terkemuka Amerika Serikat, mengumumkan temuan tersebut di Gedung Putih.
"Kami tahu hanya masalah waktu sebelum kasus pertama Omicron terdeteksi di Amerika Serikat," katanya.
Orang yang terinfeksi diidentifikasi sebagai pelancong yang telah kembali dari Afrika Selatan pada 22 November 2021, seperti dilansir AP, Kamis (2/12/2021).
Dia mengalami gejala ringan dan dinyatakan positif Covid-19 pada Senin (29/11/2021).
Para peneliti di University of California, San Francisco memperoleh sampel dari pasien pada Selasa (30/11/2021) malam.
Kemudian, bekerja keras sepanjang malam untuk merakit urutan genetik.
Baca juga: Presiden Joe Biden Khawatirkan Omicron, Jadi Ancaman Baru, Sama Seperti Covid-19 Sebelumnya
Orang tersebut, yang telah mendapatkan dua dosis penuh vaksin Moderna dan belum diberikan suntikan booster mulai membaik, kata pejabat California.
Fauci dan ahli medis lainnya sangat menekankan orang Amerika harus terus mendapatkan vaksinasi dan suntikan booster.
Dikatakan, vaksin telah terbukti mengurangi risiko penyakit parah dan kematian.
Fauci mengatakan masuk akal untuk percaya, vaksin akan menawarkan perlindungan terhadap varian Omicron.
"Sifat ringan dari infeksi orang California merupakan kesaksian tentang pentingnya vaksinasi,” kata Sekretaris Kesehatan California Dr. Mark Ghaly.
Semua kontak dekat individu tersebut telah dihubungi dan telah dites negatif, kata para pejabat.