Berita Banda Aceh
Dr Syahrul SpS, Mantan Dekan FK USK: Tanda Tangan di Ijazah Elwizan Aminuddin Itu Palsu
"Logo universitas di samping pasfotonya itu juga palsu. Tindakannya ini sangat merugikan masyarakat luas dan dunia pendidikan," kata Syahrul.
Penulis: Yarmen Dinamika | Editor: Nur Nihayati
Elwizan memilih sepakbola, meskipun ditentang oleh orang tua.
Elwizan Aminudin yang kedoknya terbongkar sebagai dokter palsu dan dikonfirmasi oleh PT LIB itu menyebut, sepakbola adalah cita-cita dan jalan hidupnya.
"Ini adalah cita-cita saya yang tertunda. Dulu saya memiliki cita-cita menjadi pesepak bola, tapi orang tua saya melarang,” tutur Elwizan sebagaimana dikutip dari wawancara dia di Tribun Jogja.
Terungkapnya kasus dokter gadungan ini setelah seorang kardiolog berkicau di Twitter bahwa Elwizan Aminuddin bukanlah dokter dan tak pernah kuliah di fakultas kedokteran.
Terkini, Elwizan tercatat sebagai dokter klub di PS Sleman.
Sementara itu, Dekan FK USK, Prof Dr dr Maimun Syukri SpPD mengaku sudah membalas balas surat ke PSS Sleman minggu lalu. "Mereka sudah minta klarifikasi keabsahan ijazahnya kepada kita," kata Maimun.
Dalam surat balasan itu dinyatakan bahwa ijazah Elwizan palsu dan yang bersangkutan tak pernah terdaftar sebagai mahasiswa dan lulusan FK USK.
"Sudah kita cek, nomor ijazahnya tidak sesuai dengan sistem kita dan tidak ada di pangkalan dikti mahasiswa. Mudah sekali ngeceknya di dikti, siapa saja bisa mengakses," ujar Maimun Syukri.
Sementara itu, Rektor USK, Prof Dr Ir Samsul Rizal MEng IPU meminta kasus ini harus diusut biar terbongkar jaringan yang memalsukan Ijazah. "Dulu juga di Bireuen ada yang palsukan ijazah Fakultas Ekonomi USK dan sudah ditindak," ujarnya. (*)
Baca juga: Demonstran Kurdi Serbu Markas Organisasi Pelarangan Senjata Kimia di Den Haag, Protes Serangan Turki