Internasional
Gubernur Meksiko Tuduh Pendahulunya Bekerjasama Dengan Geng Narkoba
Gubernur Negara Bagian Morelos, Meksiko, mengklaim pendahulunya dan kepala polisi bekerjasama dengan geng narkoba.
SERAMBINEWS.COM, MEXICO CITY - Gubernur Negara Bagian Morelos, Meksiko, mengklaim pendahulunya dan kepala polisi bekerjasama dengan geng narkoba.
Gubernur Cuauhtémoc Blanco sendiri telah dipaksa menyangkal hubungan narkoba awal bulan ini.
Setelah sebuah foto 3 tahun muncul yang menunjukkan berpose dengan tiga pria yang diidentifikasi sebagai pemimpin geng narkoba setempat.
Tapi Blanco mengklaim mantan Gubernur Graco Ramirez telah membuat kesepakatan dengan geng yang dikenal sebagai "The Reds," seperti dilansir AP, Selasa (18/1/2022).
Blanco muncul di kantor kejaksaan untuk meminta menyelidiki tuduhan terhadap dirinya,
"Saya tidak menyembunyikan apapun, saya tidak membuat kesepakatan dengan penjahat," katanya.
Baca juga: 54 Orang Tewas Akibat Truk Migran Terguling dan Tabrak Jembatan Penyeberangan di Meksiko
Blanco juga menuduh mantan kepala polisi negara bagian, Alberto Capella, terlibat dalam kesepakatan itu.
Capella mengatakan itu sebagai kebohongan yang dimaksudkan untuk mengalihkan perhatian dari masalah Blanco sendiri.
Dalam akun Twitter-nya, Capella menyebut Blanco bodoh, korup dan sesat.
Dia mengatakan di bawah pemerintahan Ramirez 2012-2018, polisi telah memerangi The Reds dengan penuh semangat.
Morelos, tepat di selatan Mexico City, pernah dikenal karena iklimnya yang sejuk.
Juga sebagai tempat liburan akhir pekan yang tenang bagi penduduk Mexico City.
Baca juga: Meksiko Klaim Pembatasan Perjalanan Tidak Akan Mampu Cegah Covid-19 Varian Omicron Datang
Tapi selama dua dekade terakhir telah diganggu oleh penculikan, pemerasan dan pembunuhan.
Seorang mantan bintang tim sepak bola nasional Meksiko, Blanco memenangkan jabatan Gubernur Morelos pada 2018 setelah pensiun dari sepak bola.