Kisah Pengantin Wanita Naik Perahu Sejauh 4 KM ke KUA, Dikepung Banjir saat Akad Nikah

Namun siapa yang menyangka di hari bahagiannya, calon pengantin harus naik perahu dengan pakaian pengantin.

Editor: Faisal Zamzami
ISTIMEWA/TRIBUNMADURA.COM
Pengantin wanita naik perahu menuju KUA 

SERAMBINEWS.COM, LAMONGAN -  Hari Pernikahan menjadi momen sakral yang ditunggu-tunggu oleh calon mempelai.

Namun siapa yang menyangka di hari bahagiannya, calon pengantin harus naik perahu dengan pakaian pengantin

Kejadian tak terduga ini dialami pengantin asal Kabupaten Lamongan.

Dimana seorang Pengantin perempuan terekam kamera naik perahu lengkap dengan riasan wajah.

Calon pengantin perempuan itu menaiki perahu berangkat ke Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Turi untuk melangsungkan akad nikah dengan pria idamannya.

Selama ini, Kecamatan Turi menjadi langganan banjir tiap musim penghujan tiba.

"Benar, itu kejadian tadi pagi di desa saya, Desa Kepudibener," kata Thohari, warga setempat, Sabtu (22/1/2022).

Ia mengatakan, pasangan calon pengantin itu masih satu desa dengannya.

"Pengantinnya namanya Mas Alek dan Fitri," katanya.

Pengantin wanita naik perahu menuju KUA
Pengantin wanita naik perahu menuju KUA (ISTIMEWA/TRIBUNMADURA.COM)

Baca juga: Ini Total Kerugian Petani di Aceh Utara Ekses Tanaman Puso Terendam Banjir

Baca juga: Dampak Banjir Awal Tahun 2022 Ribuan Hektare Padi di Aceh Utara Gagal Panen

 
Dalam video itu, Fitri tampak dibantu oleh seseorang untuk naik perahu.

Perahu menjadi alat transportasi satu-satunya karena desa mereka dikepung banjir.

Semua jalan desa tertutup banjir, sehingga ia harus naik perahu atau jalan kaki untuk mencapai KUA radius 4 Km dari desanya.

Pasangan ini hanya menggelar akad nikah saja di kantor KUA Kecamatan Turi

"Kalau acara hajatannya mungkin saat kemarau nanti," ungkap Thohari.

Banjir di desanya kali ini lebih tinggi dibanding dengan banjir sebelumnya.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved