Breaking News

Kesehatan

Penyebab Perut Buncit di Usia Remaja, Ini Bahaya dan Cara Mengatasinya

Pada remaja, peningkatan ukuran lingkar pinggang yang besar bisa meningkatkan risiko terkena gangguan jantung, kenaikan tekanan darah, diabetes tipe 2

Penulis: Yeni Hardika | Editor: Amirullah
Kompas.com
ilustrasi perut buncit 

Hormon steroid yang dikenal sebagai kortisol membantu tubuh mengontrol dan mengatasi stres .

Ketika seseorang berada dalam situasi berbahaya atau tekanan tinggi, tubuh mereka melepaskan kortisol, dan ini dapat memengaruhi metabolisme mereka.

Orang sering mencari makanan untuk kenyamanan ketika mereka merasa stres.

Kortisol menyebabkan kelebihan kalori itu tetap berada di sekitar perut dan area tubuh lainnya untuk digunakan nanti.

5. Genetika

Ada beberapa bukti bahwa gen seseorang dapat berperan dalam menentukan apakah mereka menjadi gemuk.

Para ilmuwan berpikir gen dapat mempengaruhi perilaku, metabolisme, dan risiko mengembangkan penyakit terkait obesitas.

Faktor lingkungan dan perilaku juga berperan dalam kemungkinan orang menjadi gemuk.

6. Kurang tidur

Sebuah studi tahun 2013 telah menghubungkan peningkatan berat badan dengan durasi tidur pendek dapat menyebabkan kelebihan lemak perut.

Namun, kausalitas tidak dapat disimpulkan dari penelitian tersebut.

Durasi tidur yang pendek dikaitkan dengan peningkatan asupan makanan, yang mungkin berperan dalam pengembangan lemak perut.

Tidak cukup tidur juga berpotensi menyebabkan perilaku makan yang tidak sehat, seperti makan emosional.

7. Merokok

Para peneliti mungkin tidak menganggap merokok sebagai penyebab langsung dari lemak perut, tetapi mereka percaya itu sebagai faktor risiko.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved