Berita Aceh Timur
Dandim Aceh Timur Turun Bersama Warga Bangun Jembatan Darurat di Indra Makmur
sejumlah infrastruktur rusak seperti jembatan dan jalan penghubung antara Kecamatan Indra Makmur dan Kecamatan Julok akibat banjir
Penulis: Zubir | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Zubir | Langsa
SERAMBINEWS.COM, ACEH TIMUR - Pascabanjir melanda wilayah Aceh Timur dalam 3 hari terakhir, mengakibatkan sejumlah infrastruktur rusak seperti jembatan dan jalan penghubung antara Kecamatan Indra Makmur dan Kecamatan Julok.
Menyikapi kondisi itu Dandim 0104/Aceh Timur Letkol Inf Agus Al Fauzi yang turun langsung ke Kecamatan Indra Makmur, Senin (28/2/2022) yang melihat ada jembatan yang rusak akibat terkikis air.
Pada hari itu juga Dandim bersama personilnya dan warga setempat langsung melakukan perbaikan dengan menggunakan alat dan bahan seadanya.
Aksi spontannya berbaur dengan warga sebagai bentuk solidaritas TNI bersama rakyat, walaupun hanya di bangun sementara atau jembatan darurat tetapi bisa dimanfaatkan masyarakat yang melintas.
Baca juga: Seribuan Rumah Masih Terendam Banjir di Kabupaten Aceh Utara dan Aceh Timur
“Hati saya tergugah melihat jembatan rusak ini maka saya ikut berbaur dengan warga setempat melakukan gotong royong walaupun menggunakan alat seadanya,” jelas Dandim 0104/Aceh Timur Letkol Inf Agus Al Fauzi SIP M.I.Pol.
Menurut Letkol Inf Agus, apa yang ia lakukan ini juga untuk menumbuhkan rasa semangat gotong royong personil dan warga di lokasi.
Sehingga jembatan darurat yang selesai di bangun mempunyai nilai tersendiri bisa bermanfaat bagi warga.
“Pasca selesainya diperbaiki jembatan darurat, ada rasa lelah yang terbalaskan dengan hati gembira dan kepuasan melihat senyum warga saat melintas jembatan ini," terang perwira menengah berpangkat dua melati itu.
Pada kesempatan yang sama, Camat Indra Makmur Rusyamin, SE, menyampaikan rasa bangga bisa melaksanakan gotong royong langsung dengan Dandim 0104/Aceh Timur beserta warga.
Baca juga: Banjir Mulai Surut di Aceh Timur, 3.766 Jiwa Mengungsi, Distanpan Data Lahan Pertanian Terdampak
Ini merupakan suatu kehormatan bagi pihaknya karena dapat bekerja sama dalam membangunan jembatan.
Meskipun sifatnya darurat namun hikmahnya sangat luar biasa karena bisa kembali menghubungkan dua kecamatan ini.
"Ini perlu kita jadikan teladan pasalnya ada seorang pimpinan yang bersedia mengotori tangannya dengan tanah, apalagi mau bercanda dengan kami masyarakat kecil," terangnya.
Selain itu ikut dalam gotong royong pmbuatan jembatan daeirat ini, Danramil 19/Idm Kapten Inf Agung B.S, Pasiter Kapten Kav Khairul Nizam, Pasintel Lettu Chb Salahuddin, perwakilan dari PT Wilayah Indra Makmur, anggota Koramil 19/Idm dam Polsek Indra Makmur. (*)
Baca juga: Satlantas Gelar Razia di Jalan Nasional Nagan Raya