Internasional
Presiden Ukraina Klaim, Invasi Rusia Akan Menyebabkan Pecahnya Perang Dunia III
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan ada kemungkinan invasi Presiden Rusia Vladimir Putin ke Ukraina dapat menyebabkan pecahnya Perang
SERAMBINEWS.COM, KIEV - Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan ada kemungkinan invasi Presiden Rusia Vladimir Putin ke Ukraina dapat menyebabkan pecahnya Perang Dunia III.
"Tidak ada yang tahu apakah itu mungkin sudah dimulai," tanya Zelenskyy kepada penyiar "NBC Nightly News" Lester Holt pada Rabu (16/3/2022) malam.
"Dan apa kemungkinan perang ini, jika Ukraina akan jatuh,? Sangat sulit untuk mengatakannya," katanya .
"Dan kita telah melihat ini 80 tahun yang lalu ketika Perang Dunia kedua dimulai, tidak ada yang bisa memprediksi kapan perang skala penuh itu akan dimulai," ungkapnya.
Pada 24 Februari 2022, Putin meluncurkan "operasi militer khusus" di Ukraina, yang memicu kekhawatiran global.
Kekerasan baru di Eropa akan menyebabkan Perang Dunia III atau hampir 77 tahun setelah yang kedua berakhir.
Baca juga: Presiden Ukraina Keturunan Yahudi Hubungi Pemimpin Kampung Halamannya, Minta Negerinya Diselamatkan
Beberapa pihak berpendapat, termasuk mantan Presiden Donald Trump.
Jika AS tidak terlibat, perang Putin di Ukraina dapat meluas ke Perang Dunia III, lansir Business Insider, Jumat (18/3/2022).
Namun yang lain berpendapat, termasuk Presiden AS Joe Biden mendukung pengenaan sanksi ekonomi dan mengirim senjata ke Ukraina.
Tetapi, Biden menolak menetapkan zona larangan terbang di atas Ukraina dengan harapan untuk menghindari konflik global.
Namun, seorang petugas medis Ukraina berusia 36 tahun bernama Mila Makarova mengatakan perang sebenarnya sudah dimulai sejak 2014.
Dia tidak mengerti apa kekhawatiran mendadak tentang risiko Perang Dunia III.
Baca juga: Presiden Ukraina Tuduh Rusia Ingin Menciptakan Republik Semu, Memecah Belah Negaranya
Dia berpendapat untuk Ukraina, perang bukanlah hal baru.
Sementara tujuan akhir Putin tidak jelas dan keberhasilan invasi Rusia tetap di udara, kata Zelenskyy dalam wawancara NBC.
Dia menambahkan dalam kasus ini, seluruh peradaban dipertaruhkan.
Zelensky menyatakan negara-negara tetangga yang lebih kecil, sebelumnya bagian dari Uni Soviet, mengawasi dengan penuh tanggapan terhadap invasi berbahaya semacam iini.(*)
Baca juga: Presiden AS Joe Biden Sebut Presiden Rusia Vladimir Putin Sebagai Penjahat Perang