MotoGP Mandalika
Media Malaysia Soroti Kejorokan Penonton di Sirkuit GP Mandalika, Sampah Berserakan Hingga 26 Ton
Media yang berkantor di Petaling Jaya, Selangor, Malaysia itu menulis bahwa sampah yang dihasilkan oleh petugas kebersihan mencapai 26 ton.
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Amirullah
Media Malaysia Soroti Kejorokan Penonton di Sirkuit GP Mandalika, Sampah Berserakan Hingga 26 Ton
SERAMBINEWS.COM – Media online Malaysia, The Voket menyoroti sampah yang berserakan usai balapan MotoGP di sirkuti Mandalika.
Balapan kelas dunia MotoGP Mandalika 2022 memang menyita perhatian banyak orang.
Bukan hanya aksi pawang hujan bernama Rara yang mencuri perhatian dunia, melainkan sampah yang ditingalkan penonton di tribun sirkuit MotoGP Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Minggu (20/3/2022).
Media yang berkantor di Petaling Jaya, Selangor, Malaysia itu menulis bahwa sampah yang dihasilkan oleh petugas kebersihan dari sirkuit Mandalika mencapai 26 ton.

Baca juga: Meski Balap MotoGP Sudah Selesai, Patung Jokowi Naik Motor di Mandalika Masih Jadi Spot Foto Favorit
Baca juga: Sukses Gelar MotoGP Perdana, Sirkuit Mandalika Tahun Depan Diproyeksikan Tarik Minat Turis Asing
"Dengan banyaknya pengunjung yang datang, malah membuat banyak sampah berserakan di tribun," tulis The Voket, mengutip pernyataan dari akun Twitter @waste4change
Unggahan akun Twitter itu memperlihatkan berbagai bentuk sampah berserakan mulai dari botol plastik hingga kotak makanan yang dibuang di bawah tempat duduk penonton.
Bahkan media itu menyebut bahwa sampah botol minuman juga di biarkan tertinggal di kursi masing-masing penonton. Tempat sampah juga tidak terlihat.
The Voket juga mengutip pernyataan akun Twitter petugas kebersihan MotoGP Mandalika dimana ia mengeluhkan sampah berserakan di area tribun.
Media itu menulis bahwa perilaku membuang sampah sembarangan saat menonton MotoGP Mandalika 2022 merupakan akibat dari sikap malas seseorang untuk membuang sampah pada tempatnya.
Baca juga: Viral Aksi Rara Pawang Hujan Mandalika, Terkuak Jumlah Gaji yang Diterima
“Ini adalah kebiasaan buruk yang tidak bisa hilang bagi kebanyakan orang,” tulisnya.
The Voket juga menyebut, seseorang sebenarnya dapat berperan dalam keputusannya untuk membuang sampah.
Singkatnya, jika suatu daerah terpelihara dengan baik, dan bebas dari sampah, maka orang cenderung tidak membuang sampah sembarangan.
“Di sisi lain, jika suatu tempat memiliki banyak sampah dan akses ke tempat sampah kurang, orang cenderung membuang sampah sembarangan,” tutup laporan The Voket.
Baca juga: Heboh Pawang Hujan di Arena MotoGP Mandalika, Buya Yahya : Haram Itu Dukun Komat Kamit
Memang, pasca-ajang balapan MotoGP seri kedua 2022, kondisi tribun penonton Sirkuit Mandalika viral di media sosial.