Waktu Tepat Mengucapkan Niat Puasa, Simak Penjelasan Buya Yahya

Dalam mengerjakan ibadah puasa, umat muslim diharuskan membaca niat puasa Ramadhan.

SERAMBINEWS.COM – Umat muslim Indonesia akan mengawali puasa Ramadhan 1443 H pada Minggu, 3 April 2022.

Dalam mengerjakan ibadah puasa, umat muslim diharuskan membaca niat puasa Ramadhan.

Para ulama sepakat bahwa niat merupakan bagian dari rukun puasa.

Dengan kata lain, sebuah ibadah tidak dianggap sah dan berpahala jika tidak disertai niat.

Baca juga: 11 Amalan Sunnah di Ramadhan 2022, Bisa Menambah Pahala, Plus Niat dan Doa Buka Puasa

Oleh karena itu para ulama memberikan perhatian sangat besar terhadap perkara niat.

Bahkan, Imam Syafi’i, Ahmad Ibnu Mahdi, Ibnu al-Madini, Abu dawud, dan ad-Daru Quthni mengatakan bahwa niat merupakan sepertiga ilmu. 

Fungsi niat adalah untuk membedakan antara satu ibadah dengan ibadah yang lainnya.

Hadis riwayat Imam ad-Daru Quthni (21/400):

مَنْ لَمْ يُبَيِّتْ الصِّيَامَ قَبْلَ طُلُوعِ الْفَجْرِ فَلَا صِيَامَ لَهُ {الدار قطني وصحيحه عن عائشة}

“Barang siapa tidak berniat puasa sebelum fajar subuh, maka tidak ada puasa baginya.”

Oleh karena itu, kapan waktu yang tepat membaca niat puasa Ramadhan?

Baca juga: Lafadz Niat Shalat Tarawih dan Witir, Lengkap Dengan Tata Cara Serta Doa Kamilin dan Doa Usai Witir

Menurut Buya Yahya, yang dikutip dari tayangan Youtube Al-Bahjah TV, bahwa niat puasa Ramadhan sudah bisa dibacakan pada malam ini setelah terbenamnya matahari.

 “Jika seandainya Ramadhan itu besok, maka Magrib nanti kita sudah boleh berniat (puasa Ramadhan),” jelas Buya Yahya.

Jadi, kata Buya, tidak harus menunggu setelah pelaksanaan ibadah Shalat Tarawih.