Berita Banda Aceh
Demo di Banda Aceh Sempat Tegang
Dalam demo yang sempat terjadi ketegangan di akhir aksi itu, mahasiswa secara bergantian memprotes kebijakan pemerintah terkait kenaikan harga bahan
Menurut Safaruddin, pihaknya butuh semangat dari mahasiswa dan masyarakat dalam melakukan setiap advokasi ke pusat.
Ia mengatakan, tidak ada panggung sandiwara dalam aksi itu.
"Suara kalian juga suara kami.
Daerah pemilihan kami juga merasakan sama seperti kalian dengungkan hari ini.
Jadi, tidak ada panggung sandiwara yang kami sampaikan.
Apa adanya," ungkap politikus Partai Gerindra ini.
"Saya atas nama lembaga DPRA siap menandatangani seluruh petisi yang kalian (mahasiswa) lakukan hari ini," tambahnya yang disambut tepuk tangan massa.
DPRA secara konstitusional akan melakukan advokasi ke pusat terhadap perjuangan mahasiswa Aceh.
Namun, bila mahasiswa memiliki dinamika lain, Safaruddin menegaskan pihaknya tidak mau ke ranah tersebut.
"Paling penting, DPRA tetap akan bersistem dan berada pada aspirasi yang diinginkan rakyat Aceh.
Apalagi terkait isu nasional yang menjadi kewajiban dan kewenangan DPR, pasti akan dilakukan oleh DPRA," demikian Safaruddin.(mas)
Baca juga: Demo di Gedung DPRA, Mahasiswa Aceh Wanti-wanti Penyusup
Baca juga: Ikut Demo ke DPRA, Mahasiswi Unaya Soalkan Kenaikan Harga Bahan Pokok dan BBM