Breaking News

Masih Temukan Kinder Joy Dijual di Pasaran, BPOM Minta Masyarakat Lapor dan Hubungi Nomor Ini

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI menghentikan sementara peredaran produk coklat telur merk Kinder Joy di Indonesia.

Editor: Faisal Zamzami
Istimewa
Kinder Joy Cokelat 

Menurut penjelasannya, langkah tersebut demi memastikan produk yang berada di Indonesia aman. Terlebih, kata dia, produk telur coklat ini memiliki target market yaitu anak-anak.

"Kalau yang secara resmi yang beredar di Indonesia bukan yang berasal dari fasilitas produksi yang sama di Belgia. Yang diberikan izin oleh BPOM adalah produksi dari India," ucap dia.

"Tapi karena ini produk untuk anak-anak kita harus tetap hati-hati dengan melakukan penghentian sementara," ungkap Penny. 

Sudah ditarik dari peredaran di sepuluh negara

Sebelum Indonesia, produk telur cokelat Kinder sudah ditarik dari peredaran di sepuluh negara karena kekhawatiran terkontaminasi bakteri salmonella.

Kesepuluh negara itu adalah Belgia, Inggris, Irlandia, Perancis, Jerman, Belanda, Swedia, Amerika Serikat (AS), Spanyol, dan Singapura.

Adapun negara-negara dengan kemungkinan atau kasus salmonella yang dikonfirmasi adalah Perancis, Irlandia, Belgia, Jerman, Luksemburg, Belanda, Swedia dan Norwegia.

Salmonella adalah jenis bakteri yang dapat menyebabkan gejala-gejala seperti diare, demam, dan kram perut pada manusia, serta merupakan salah satu infeksi bawaan makanan yang paling umum. 

Sebagian besar kasus disebabkan oleh konsumsi makanan yang terkontaminasi kotoran hewan atau manusia.

Baca juga: Utang Luar Negeri Indonesia Nyaris Rp 6.000 Triliun, Bank Indonesia Sebut Tetap Terkendali

Baca juga: Pasi Ops Kodim 0103 Aceh Utara Beri Motivasi Bela Negara Kepada Santri

Baca juga: Bus Kontra Truk dan Terbakar di Mesir, 10 Wisatawan Tewas  

( Kompastv )

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved