Berita Lhokseumawe

Nasib Pilu Gadis Lhokseumawe, Dirudapaksa 4 Pria hingga Pingsan di Hutan, Teman Pria Ditodong Pistol

Gadis berusia 21 tahun itu dicegat kawanan pria yang diduga begal saat diantar ke rumahnya oleh teman prianya pada Minggu (5/6) dini hari.

Penulis: Faisal Zamzami | Editor: Faisal Zamzami
IST
Kronologi Preman Paksa Sepasang Kekasih Lakukan Hubungan Badan di Sekitar Bandara Trunojoyo Sumenep (ilustrasi) 

SERAMBINEWS.COM - Nasib pilu menimpa seorang perempuan muda di Kota Lhokseumawe.

Gadis berusia 21 tahun itu dicegat kawanan pria bersenjata api yang diduga begal saat diantar ke rumahnya oleh teman prianya pada Minggu (5/6) dini hari.

Keduanya yang mengendarai sepeda motor dihentikan pelaku yang bersenjata pistol saat tiba di jalan Desa Guha Uleu, Kecamatan Kuta Makmur, Aceh Utara.

Gadis itu diduga menjadi korban rudapaksa oleh empat pria yang diduga kawanan begal.

Korban sempat dibawa para pelaku ke Kawasan hutan kemudian digilir hingga pingsan.

Sementara teman prianya sempat dianiaya dan ditodongkan pistol oleh para pelaku.

Kejadian tragis itu menimpa gadis berinisial TR (21)    saat diantar ke rumahnya oleh temannya lelakinya berinisial J (22).

Keduanya warga Kota Lhokseumawe.

Tak hanya dirudapaksa empat pria, tapi para pelaku juga membawa kabur sepeda motor, telepon genggam, dan harta benda lainnya milik korban. 

Kasus yang menimpa kedua korban tersebut sudah dilaporkan ke polisi, dan saat ini sedang diselidiki Satuan Reskrim Polres Lhokseumawe

 

Baca juga: Polres Lhokseumawe Selidiki Kasus Pemuda Ditodong Pistol, Hingga Gadis Pingsan Usai Dirudapaksa

Pria J yang ditanyai Serambinews.com menjelaskan kronologi mereka dicegat oleh empat pria yang diduga kawanan begal.

Pria J menyebutkan Kawanan begal berjumlah empat orang beraksi di jalan lintas kawasan Gampong Guha Uleu, Kecamatan Kuta Makmur, Kabupaten Aceh Utara, Minggu (5/6) dini hari sekira pukul 02.30 WIB.

Kejadian bermula saat J mengantarkan TR pulang kerumahnya lewat jalan elak.

Karena sudah larut malam dini hari, sehingga kondisi jalan lintas itu sepi.

Saat tiba di jalan kawasan Gampong Guha Uleu Kecamatan Kuta Makmur Aceh Utara, sekira pukul 02.30 WIB, tiba-tiba sepeda motor yang ditumpangi J berboncengan dengan TR dihentikan oleh empat pria dengan menodongkan pistol.

"Sesampainya di lokasi kejadian, kami dihentikan oleh empat pemuda dengan menodong pistol ke arah saya," kata J. 

Kemudian, J mengaku dirinya bersama TR diinterogasi dengan berbagai pertanyaan oleh para pelaku.

Setelah itu, keduanya dibawa paksa oleh pelaku ke hutan dengan lokasi yang berbeda.

Menurut pegakuan J, dirinya dibawa ke hutan sebelah Utara dan TR dibawa ke hutan arah Timur.

J juga mengaku dirinya sempat ditampar beberapa kali oleh para pelaku di bawah todongan pistol.

Sementara korban TR, kata J, dirudapkasa secara bergiliran oleh empat pelaku hingga tidak sadarkan diri alias pingsan.

“Saya ditampar beberapa kali. Sedangkan TR diperkosa secara bergiliran hingga tidak sadarkan diri,” kata J.

Baca juga: Paman Bejat Diringkus Polisi, Tega Rudapaksa Keponakan Sendiri Dua Kali, Kini Meringkuk di Tahanan

J menyebutkan, usai kejadian itu dirinya bersama TR ditinggalkan di hutan sekira pukul 04.00 WIB.

Sedangkan sepeda motor, telepon genggam, dan harta benda lainnya dibawa kabur oleh kawanan begal tersebut.

Kemudian, J dan TR menyetop mobil pengangkut sawit yang melintas di jalan.

Keduanya menceritakan apa yang telah terjadi pada sopir mobil pengangkut sawit tersebut.

Lalu, J dan TR meminta bantuan sopir mengantarkan mereka pulang ke rumah.

"Saat kami mencari jalan pulang, tiba-tiba lewat mobil pengangkut sawit” jelas J. 

Kami minta bantu sopir mengantarkan pulang dan memberitahukan kepada mereka bahwa kami baru saja mengalami kejadian tragis itu," cerita J.

Polres Lhokseumawe Selidiki 

Kasus pembegalan dan rudapaksa tersebut saat ini sedang diselidiki Satuan Reskrim Polres Lhokseumawe

Kapolres Lhokseumawe AKBP Eko Hartanto melalui Kasat Reskrim AKP Zeska Julian, yang dikonfirmasi Serambinews.com membenarkan pihaknya sedang menyelidiki perkara ini. 

"Kami sudah menerima laporan korba, kasus ini masih dalam penyelidikan," kata AKP Zeska Julian Taruna Wijaya.

“Saat ini kasus sedang kita Lidik, dan mengumpulkan keterangan dari kedua saksi korban,” kata AKP Zeska Julian, kepada Serambinews.com, Selasa (7/6/2022).

Kasat Reskrim, menyebutkan saat itu korban TR sedang dalam perjalanan pulang diantar oleh teman lelakinya.

Namun nahas, di tengah jalan mereka dihadang oleh 4 pria yang diduga membawa pistol.

“Kami saat ini masih mengembangkan laporan dari korban. Namun masih terkendal dari saksi bahwa korban TR masih ragu dalam memberi keterangan tersebut,” pungkasnya. ( Serambinews.com)

 

Baca juga: VIDEO Masalah Kerjaan, Karyawan Kantor Pajak di Bekasi Dihajar Atasannya

Baca juga: Ini 5 Drama Korea dan Film Favorit Jungkook BTS yang Wajib Ditonton

Baca juga: Wow, Segini Harga Outfit Bayi Rizky Billar dan Lesti Kejora

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved