Kisah Candy, Mahasiswi Non-Muslim dari Madagaskar Jadi Lulusan Terbaik di UIN Jakarta

Meski berkuliah di kampus mayoritas muslim, Candy sama sekali tidak menganggap hal itu menjadikannya asing atau hambatan.

Editor: Faisal Zamzami
Dok. UIN Jakarta
Rahasimamonjy Lovanavalona Allison Candy, Mahasiswa Non-Muslim dari Madagaskar jadi Lulusan Terbaik UIN Jakarta. 

Secara bertahap, Candy akhirnya menguasai bahasa tersebut hingga kini fasih berbahasa Indonesia.

“Ya soal bahasa Indonesia saya peroleh dari kursus di Pusat Pengembangan Bahasa. Sekarang saya sudah bisa berbahasa Indonesia,” jelasnya.

Untuk memperoleh gelar sarjananya, ia menyelesaikan skripsi dengan bahasa Inggris yang berjudul Indonesia Soft Power Diplomacy Toward Madagascar via Education and Cultural Exchange: Darmasiswa Scholarship Period 2016-2019.

Masuk Lewat Jalur Mandiri dan Dapat Beasiswa

Candy masuk UIN Jakarta melalui seleksi Jalur Mandiri dengan biaya dari Program Darmasiswa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.

Darmasiswa adalah program beasiswa yang ditawarkan kepada semua siswa asing dari negara-negara yang memiliki hubungan diplomatik dengan Indonesia untuk belajar Bahasa Indonesia, seni, dn budaya di 54 universitas di Indonesia.

Diketahui, program ini didirikan pada tahun 1974 sebagai bagian dari inisiatif ASEAN atau Perhimpunan Bangsa-bangsa Asia Tenggara.

Sebagai mahasiswa asing, Candy juga bercerita pengalamannya untuk menguasai bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar perkuliahan. Dia mengaku ikut kursus yang diselenggarakan oleh Pusat Pengembangan Bahasa (PPB) UIN Jakarta.

Berkat kursus dan latihan bersama teman kuliah, Candy secara bertahap akhirnya fasih berbahasa Indonesia.

"Ya soal bahasa Indonesia saya peroleh dari kursus di Pusat Pengembangan Bahasa. Sekarang saya sudah bisa berbahasa Indonesia," terang Candy.

Setelah lulus, Candy mengatakan bakal tetap menjaga nama baik almamaternya. Ia juga berharap UIN Jakarta terus maju dan menjadi sebuah perguruan tinggi Islam ternama di dunia internasional.

"Ya doa saya semoga UIN Jakarta terus maju dan berkembang agar menjadi perguruan tinggi terkenal," jelas dia.

Baca juga: Kejari Sabang Tahan Dua Orang, Diduga Terlibat Korupsi Dana Desa

Baca juga: Paspampres Diduga Aniaya Sekuriti, Panglima TNI Jenderal Andika Minta Pelaku Dihukum Pasal Berlapis!

Baca juga: Cegah Penyakit Mulut dan Kuku, Pedagang Hewan Kurban Harus Penuhi Dua Syarat

Kompastv: Sosok Candy, Mahasiswa Non-Muslim dari Madagaskar Jadi Lulusan Terbaik UIN Jakarta

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved