Breaking News

Berita Banda Aceh

Satu Korban Bus Sempati Star Terbalik di Aceh Timur Masih Dirawat di RSUDZA, Belum Pernah Dijenguk

Musibah terbaliknya bus Sempati Star di tikungan tajam Jalan Medan - Banda Aceh, Gampong Alue Itam, Kecamatan Birem Bayeun, Aceh Timur, Sabtu

Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM/ZAINAL ARIFIN
Maisara M Nur (50) bersama suamiya Samsuri ST, saat ditemui Serambinews.com di ruangan Zam Zam 3 RSUD Dr Zainoel Abidin, Banda Aceh, Jumat (19/6/2022) sore. Maisara dan Samsuri adalah dua dari puluhan penumpang bus Sempati Star yang terbalik di tikungan tajam Jalan Medan - Banda Aceh, Gampong Alue Itam, Kecamatan Birem Bayeun, Aceh Timur, Sabtu (30/5/2022) pagi subuh lalu. 

“Saya perkirakan sopir mobil itulah yang memberitahukan musibah yang kami alami ke pihak puskesmas, karena beberapa saat kemudian sudah datang pertolongan dan pihak medis,” katanya.

Menurutnya, para korban awalnya dibawa ke Puskesmas Rantau Selamat Kota Langsa.

Baca juga: Truk Tangki CPO Jatuh ke Jurang Gunung Paro, Sopir Meninggal

“Para pegawai Puskesmas sangat sigap menangani pasien, terutama yang mengalami luka berat.

Sepertinya mereka sudah sangat paham dalam menangani insiden kecelakaan lalu lintas,” kata Samsuri yang ikut menolong beberapa korban luka berat, setelah terlebih dahulu menangani istrinya.

Ia juga memuji penanganan di RSUD Langsa juga sangat profesional dalam menangani pasien kecelakaan.

“Memang musibah itu bisa terjadi di mana-mana, dan kita memang harus siap menghadapinya dalam segala situasi. Terima kasih kepada pihak medis dan aparat kepolisian yang telah sigap membantu kami, korban kecelakaan.

Hanya satu yang saya sesalkan, yaitu ketidakhadiran pihak bus untuk melihat kondisi kami para korban ini,” pungkas Samsuri.

Kilas Balik Kecelakaan Sempati Star

Diberitakan sebelumnya, sebanyak 21 orang harus menjalani rawat inap di RSUD Langsa, setelah insiden terbaliknya bus Sempati Star di tikungan tajam Jalan Medan - Banda Aceh, Gampong Alue Itam, Kecamatan Birem Bayeun, Aceh Timur, Sabtu (30/5/2022) subuh.

Sedangkan 8 orang korban atau penumpang bus yang alami kecelakaan lainnya diperbolehkan pulang karena mereka tidak mengalami luka serius.

Kapolres Langsa, AKBP Agung Kanigoro Nusantoro, SH, SIK, MH, melalui Kasat Lantas AKP Ritian Handayani, SIK, menyebutkan, kecelakaan tunggal ini terjadi karena diduga pengemudi mobil angkutan penumpang bus mengantuk.

Baca juga: Bus Sempati Star Terbakar Setelah Ban Pecah di Paya Tumpi Aceh Tengah, Penumpang Panik & Berhamburan

Menurut Kasat Lantas, kronologis kejadian berawal mobil penumpang bus Mercedes Bens BL 7455 AA melaju dari arah Banda Aceh menuju Kota Langsa dengan kecepatan tinggi.

Lalu sesampainya di lokasi kejadian di jalan menikung, pengemudi mobil bus mengantuk hingga masuk ke beram jalan kanan dan terkejut.

Hingga sopir membanting setir ke arah kiri, sehingga mobil bus penumpang tersebut terbalik di jalan Medan - Banda Aceh, Desa Alue Itam itu.

Ke 21 korban bus naas itu, Adelia Mutiara (20) mahasiswi alamat Desa Pulau Gadut Jorong Kambing 7 Kabupaten Agam, Sumbar, mengalami patah tangan.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved