Berita Politik

Beredar Foto Nasir Djamil-Irmawan Salam Komando, Benarkah Koalisi Semut Merah Menuju Aceh 1?

menelusuri tentang foto salam komando Nasir Djamil dan Irmawan untuk memastikan sudah ada deal politik terkait dengan Pilkada Aceh 2024

Penulis: Muhammad Hadi | Editor: Muhammad Hadi
Dok Serambinews.com/ist
Dua anggota DPR RI asal Aceh, Nasir Djamil (kiri) dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aceh dan Irmawan dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Aceh salam komando dalam sebuah pertemuan di Jakarta, Selasa (21/6/2022) malam. 

Semut Merah bisa jadi Naga Merah

Seperti dikutip dari Tribunnews.com, Koalisi Semut Merah yang digagas Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) berpotensi menjadi semakin besar, menyusul rencana bergabungnya Partai Demokrat.

Wakil Ketua Umum DPP PKB Jazilul Fawaid mengatakan, komunikasi politik terus berjalan di antara partai politik (parpol).

Saat ini, masih ada beberapa parpol yang belum menentukan pasangan koalisi sementara mereka tidak bisa mengusung pasangan calon sendiri sehingga mau tidak mau harus berkoalisi.

Selain Demokrat, ada pula Partai Nasdem dan Gerindra yang belum menentukan pasangan koalisi.

Baca juga: Silaturahim Nasional KIB, Airlangga: Koalisi Indonesia Bersatu Terbuka Dengan Partai Manapun

Sementara parpol yang sudah membentuk koalisi yakni Partai Golkar, PPP, dan PAN yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).

Di antara parpol-parpol yang ada, hanya PDIP yang bisa mengusung paslon capres-cawapres tanpa harus berkoalisi.

Gus Jazil, sapaan akrab Jazilul Fawaid meengatakan, jika Demokrat, Nasdem, dan Gerindra yang saat ini belum menentukan pasangan koalisi bisa bergabung menjadi satu dalam barisan PKB dan PKS maka konstelasi politik nasional akan berubah total.

"Kalau ada nanti tambahan siapa, kan masih banyak. Nasdem belum, Demokrat belum, Gerindra belum. Nah, kalau ini tiba-tiba gabung, bukan Semut Merah itu, tapi bisa jadi Koalisi Naga Merah,” kata Gus Jazil, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (17/6/2022).

Sebelumnya, istilah Koalisi Semut Merah yang digagas PKB dan PKS muncul karena keduanya sama-sama parpol menengah.

Kendati kecil, jika ada banyak partai kecil yang bergabung maka akan menjadi besar.

Selama ini, partai-partai kecil ketika menjalin koalisi dengan ‘partai gajah’ disebut Gus Jazil kurang mendapatklan peran dalam koalisi.

Baca juga: Bandara SIM, Pintu Penggerak Ekonomi dan Menjaga Marwah Aceh

"Kan kita sering berkoalisi dengan gajah di satu tempat, semutnya juga gak dapat peran apa-apa,” ujarnya.

Gus Jazil mengatakan, tidak masalah jika nantinya partai-partai kecil bertarung dengan partai gajah pada Pilpres 2024, asalkan pertarungan berlangsung sportif dan tanpa saling curiga.

"Semut merah ini kan bisa masuk ke lubang-lubang kecil. Tapi kendati kecil kalau menggigit sakit juga,” kelakarnya.

Mengenai koalisi dengan Demokrat, Gus Jazil mengatakan bahwa deklarasi koalisi akan dilakukan ketika sudah menemukan waktu yang tepat.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved