Berita Tarkam
Diperkuat Mantan Pemain Persebaya Surabaya, Putra Barona Segel Tiket Semifinal HUT Mutiara Raya
Diperkuat mantan pemain Persebaya Surabaya, Andri Muliadi, Putra Barona berhasil mempermalukan Arfarlaki Aceh Timur, 3-1.
Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Imran Thayib
SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Putra Barona Genteng Batee mengikuti jejak MNZ FC Keumala ke babak semifinal turnamen sepakbola HUT Mutiara Raya.
Diperkuat mantan pemain Persebaya Surabaya, Andri Muliadi, Putra Barona berhasil mempermalukan Arfarlaki Aceh Timur, 3-1.
Duel kedua kesebelasan dipentaskan di Lapangan Kota Mini Beureunuen, Pidie, Rabu (22/6/2022).
Putra Barona menurunkan Riski Tangse, Iksan Aiyub, dan Rahmat Kopral, dan mantan bintang PSPS Pekanbaru musim lalu, Syahrizal Syahbuddin langsung tampil menekan.
Aliran serangan yang dilancarkan Syahrizal dkk membuat barisan bawah Alfarlaki kerepotan.
Hasilnya, saat laga berjalan 20 menit, Rahmat Kopral sukses merobek jala Alfarlaki.
Gol itu terjadi setelah Rahmat menerima si kulit bundar dari sektor kanan.
Dalam posisi siap, Rahmat menghujamkan bola ke gawang lawan. Hingga turun minum, Putra Buana memimpin sementara 1-0.
Di paruh babak kedua, Alfarlaki diperkuat Martunis BA, Riski Nasution, Akhirul Wadan, Imran S dan Reza Fahmi tak patah arang.
Reza Fahmi cs tanpa henti meneror lini bawah Putra Buana. Berulangkali serbuan Riski Nasution belum berhasil mencetak gol.
Sebaliknya, serangan Putra Buana melahirkan petaka bagi Alfarlaki. Adalah gol yang diciptakan Mansur menit ke-48 gagal diantisipasi penjaga gawang lawan.
Putra Buana menambah pendaharaan gol lewat kaki Riski Tangse menit 70.
Alfarlaki memperkecil kekalahan lewat gol balasan Martunis BA.
Hingga wasit Iqbal meniup pluit panjang, Putra Barona mampu mempertahankan keunggulan dengan skor 3-1.
Kamis (23/6/2022) sore nanti, Ababil Kampong Lada, Beureunuen bertemu tim bertaburan bintang, Corola Tijue.
Baca juga: Kalahkan Aceh Timur 3-2, Tim Sepak Bola Aceh Utara ke Semifinal Popda Aceh, Lusa Lawan Kota Langsa
Baca juga: Anggota DPRD Fraksi Gerindra Pukul Wasit di Laga sepak Bola Tarkam, Ternyata Wasitnya Anggota TNI
Baca juga: Pukul Persema Takengon di Turnamen HUT Mutiara Raya, Persepa Pidie Jaya Segel Tiket Delapan Besar
Baca juga: Pemain Sepak Bola Malaysia Rudapaksa Gadis Penjual Kerudung, Pelaku Langganan Warung Ibu Korban
MNZ Keumala Jungkalkan Dragon Ujong Rimba
Partai pembuka babak delapan besar turnamen sepakbola HUT Mutiara Raya di Lapangan Kota Mini Beureunuen, Pidie kembali dipentaskan.
Tarung memperebutkan tiket ke babak semifinal mempertemukan MNZ FC Keumala dengan Dragon Nibong, Ujong Rimba.
Dalam duel Selasa (21/6/2022), MNZ Keumala tampil sebagai pemenang usai berjaya melalui adu penalti.
Drama adu penalti terpaksa dilakukan setelah kedua tim bermain imbang 0-0 di waktu normal.
Selama 90 menit, MNZ Keumala dan Dragon Nibong gagal menjaringkan gol.
Tak ada pilihan, maka pemenang harus ditentukan dari tendangan 12 pas.
Bila kalah, maka siap-siap angkat koper dari turnamen bergengsi tersebut.
Duel Dragon Nibong versus MNZ Keumala berjalan menarik sejak pluit dibunyikan.
Tak ingin gugur dari turnamen berhadiah Rp 60 juta tersebut, pemain kedua kesebelasan harus tampil habis-habisan untuk merebut kemenangan.
Kondisi itu membuat tarung sejak menit awal berlangsung dalam tensi tinggi.
Beruntung, benturan keras antar pemain di tengah lapangan tak mengganggu sportivitas.
Terlebih, wasit PSSI Aceh, Heri Olo tanpa ampun memberikan peringatan keras terhadap pelanggaran yang dilakukan pemain.
MNZ Keumala diperkuat Jack Konai, Iqbal Kidal, Muhammad Arjun dan Ardi langsung berinisiatif menyerang.
Serangan terbuka dilakukan Arjun dkk terus menggempur pertahanan Dragon Nibong.
Tercatat beberapa peluang nyaris melahirkan petaka bagi Nibong.
Tapi, kokohnya lini bawah Dragon sehingga awak Keumala belum mampu mampu membobol gawang lawan.
Sementara Dragon Nibong yang menurunkan Pele, Max, Bray, Fajar dan Fani terus memberikan perlawanan.
Tanpa henti serangan terus diarahkan Fani dkk ke zona lawan. Jujur saja, mereka memiliki peluang untuk melesatkan gol.
Tapi, buruknya penyelesaian akhir menyebabkan mereka gagal.
Memasuki babak kedua, tensi pertandingan masih tinggi. Kedua tim terus berjuang untuk memperoleh gol.
Baca juga: Bekap LVC Lamsidaya, Regu JVC Jeuneu Terakhir Lolos ke Perempatfinal Nusa Voli Cup 2022
Baca juga: DPRK Usul Tiga Nama Pj Bupati Pidie ke Mendagri, Berikut Calonnya
Baca juga: 1.692 Warga Terpapar & 80 Meninggal Gegara Corona, Begini Data Covid-19 di Lhokseumawe Hingga 2021
Baca juga: Kurir Shopee Dipukul saat Kirim Barang, YLKI Saran Sistem COD Dihapus, Begini Alasannya
Di sisi lain, suporter Keumala dan Nibong Ujong Rimba tak henti-henti memberikan semangat kepada tim kesayangannya.
Motivasi ini tentu saja menjadi pelecut bagi pemain.
Saat anak-anak MNZ Keumala melakukan serangan berbahaya, maka secara serentak pemain Dragon Nibong langsung turun ke bawah untuk menjaga lini bawah.
Kondisi serupa juga dialami punggawa Keumala ketika Pele dkk melancarkan tekanan ke arah mereka.
Sayangnya, hingga pertandingan berakhir, kedudukan untuk kedua kesebelasan tetap 0-0.
Padahal, mereka sudah berjuang keras selama 90 menit.
Hasil imbang tersebut tentu sangat mengecewakan pemain setelah mereka tampil maksimal.
Untuk mencari pemenang, wasit Heri Olo menggelar tendangan 12 pas.
Drama tos-tosan itu membuat suporter kedua kesebelasan harus cemas.
Di sisi lain, ribuan penonton yang memadati Lapangan Kota Mini sangat terhibur.
Ternyata pada babak tos-tosan itu, dewi fortuna memihak ke kubu MNZ Keumala.
Ya, Muhammad Arjun dkk unggul 7-6.(*)
Baca juga: VIDEO Kurangi Takaran Saat Isi BBM dari Tahun 2016, SPBU di Serang Banten untung 7 Miliar
Baca juga: VIDEO Efek Gempa 5,9 SR di Afghanistan, 1.000 Orang meninggal Dunia, 1.800 Rumah Hancur
Baca juga: Viral, Pengendara Tanpa Helm Kena Tilang Elektronik di Persawahan, Begini Cara Kerja ETLE Mobile
Baca juga: VIDEO Rp 320 Juta Uang Operasional Dayah MUDI Samalanga Dirampok di Bireuen